BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Kamis, 03 Maret 2011

wow ..

Jijik boleh-boleh aja!!
Tapi, klo tahu khasiatnya, orang bakal tak sempat membayangkan rasa jijiknya. Itulah yang biasa dialami orang ketika melihat ikan sidat alias anguilla. Badannya yang pipih memanjang sekilas mirip belut. Cuma, kalau lebih ditelisik, kepalanya ternyata berbeda. Bentuknya lebih mirip ikan lele yang ber-sungut dua. Ngerinya, pada umur setahun, bentuknya tak berbeda dengan ular. Panjangnya bisa mencapai 2-3 meter. Di Indonesia ikan ini dikenal dengan berbagai nama menurut bahasa daerah. Orang Betawi menyebutnya Moa, orang Sulawesi menyebutnya Sogili, orang Sunda menyebutnya Lubang, sementara ada juga yang menyebutnya Massapi. Dalam bahasa Indonesia ikan ini disebut ikan Sidat.
Quote:

Ikan sidat mempunyai banyak keunggulan. Konon, tekstur dagingnya yang lembut mampu menyembuhkan berbagai penyakit, terutama penyakit kulit. Di Jepang dan Eropa, sidat digemari karena memiliki kandungan protein, terutama vitamin A. Kandungan vitamin A sidat 45 kali lipat dari kandungan vitamin A susu sapi. Kandungan vitamin B1 sidat setara dengan 25 kali lipat kandungan vitamin B1 susu sapi. Kandungan vitamin B2 sidat sama dengan 5 kali lipat kandungan vitamin B2 susu sapi. Dibanding ikan salmon, sidat mengandung DHA (Decosahexaenoic acid, zat wajib untuk pertumbuhan anak) sebanyak 1.337 mg/100 gram sementara ikan salmon hanya 748 mg/100 gram. Sidat memiliki kandungan EPA (Eicosapentaenoic Acid) sebesar 742 mg/100 gram sementara salmon hanya 492 mg/100 gram. Masih banyak lagi kandungan zat ajaib yang terkandung dalam tubuh sidat.
Tak heran, di Eropa, Amerika, Taiwan, dan Jepang, konsumsi ikan sidat cukup tinggi.

Lihatlah pasar ikan sidat sekarang. Kebutuhan dunia akan sidat saat ini sekitar 300.000 ton. Dan, khusus di Jepang, permintaannya mencapai 120.000 ton per tahun. Memang, Negeri Matahari Terbit juga membiakkan ikan jenis ini. Hanya, kini 75% di antaranya kudu diimpor lantaran benih di perairan Jepang kian menurun. Hebatnya lagi, dari 18 spesies sidat di dunia, tujuh di antaranya ada di Indonesia. Malah, diduga, nenek moyang ikan mirip belut ini berasal dari perairan Sulawesi.
Quote:

Makan ikan sidat atau dikenal dengan Unagi, bukanlah makanan biasa, tetapi termasuk termahal di resetoran Jepang sehingga bila kita dijamu dengan hidangan makanan tersebut, menunjukkan kita sebagai tamu terhormat. Unagi merupakan suguhan makanan bagi pertemuan pembisnis besar dan terkenal atau tokoh tokoh penting . Karenanya yang terlibat dalam bisnis sidat disana adalah perusahaan besar multi nasional seperti Mitsui, Marubeni, Ssasakawa dan lainnya dan perusahaan ini baru mau bekerjasama bila kita mampu memasok kontrak diatas 5.000 ton pertahun .

Indonesia hingga saat ini belum mampu berbuat, walau ada 3 wilayah khusus di perairan kita sebagai tempat pengembangan telur ikan sidat yaitu Poso, Sorong Barat dan Pelabuhan Ratu.

Ikan yang menjadi santapan kalangan elite di Jepang ini kini semakin diminati pebisnis di Indonesia. Apalagi dengan terbukanya pasar ekspor sidat ke negara-negara Asia Timur (Taiwan, Korea Selatan, dan Jepang). Kini, permintaan sidat sangat tinggi baik di pasar lokal maupun pasar internasional. Sayangnya permintaan yang sangat tinggi tidak diimbangi oleh ketersediaan pasokan. Beberapa supermarket besar di Jakarta masing-masing membutuhkan sidat segar 3 ton perbulan sementara yang terpenuhi baru 10 persennya, inipun pasokannya tidak kontinyu. Ini belum terhitung kebutuhan restoran dan perusahaan-perusahaan pengolah hasil perikanan.
Quote:


Di Indonesia, keberadaan ikan ini gencar disosialisasikan oleh Agromania dengan mengadakan berbagai kegiatan seperti pelatihan, seminar, dan workshop bekerja sama dengan Kementrian Kelautan dan Perikanan Direktorat Jendral Perikanan Budidaya Tambak Pandu Karawang.

10 PARASIT YANG MENJIJIKAN ...

MOHON Maaf sebelumnya apabila gambar2 di bawah kurang nyaman...
langsung aja ...
bedbugs


Bedbugs ini merupakan semacam kutu kecil yg biasanya idup di dalam atau di sekitar kasur. Umumnya sih mereka nyari makan di malam hari, walaupun siang hari mereka jg kadang nyari makan jg. Karena ukurannya yg kecil, bedbugs bisa ngumpet di kasur, di sela2 kasur, di bawah bantal, di lobang2 sekrup, karpet, retakan2 dinding, pokoknya di kamar2 yg kotor dan ga terawat.

Gigitannya kadang disangka gigitan nyamuk, karena iritasi dan bentuk kemerahan yg disebabkan mirip2.. Masalah yg paling buruk yg ditimbulkan oleh si bedbugs ini bukan masalah fisik, tapi masalah psikologi. Loh, kok bisa? Ya iya lah, coba agan2 pikir, sekali agan2 nemuin ini serangga di kasur , pasti  jadi gelisah, ga bisa bobo,

ketakutan mulu, bahkan paranoid. Eh, serius nih! Fakta lain menunjukkan bahwa bedbugs ini, selain sulit dideteksi keberadaannya (karena ukurannya yg kecil bgt) dan dapat bertahan dalam jangka waktu yg lama, juga dapat bertelur lbh dari 500 biji selama idupnya. Oya, ngomong2 makanannya apa sih? Mau tau? Yakin? Dia suka menghisap darah! Hiy!

Lice



Ada banyak jenis lice (bentuk jamak dari louse=tuma), yg paling dikenal adalah tuma kelapa, eh, kepala (garing nie!), di samping tuma badan (body louse) dan tuma pinggang (pubic louse -- gua ga tau terjemahan 'pubic' di sini pinggang atau kemaluan). Jenis2 tuma tsb merupakan tuma2 yg biasa mangkal di tubuh manusia. Spesies2 lainnya lebih banyak mangkal di tubuh hewan. Siklus hidupnya cenderung singkat; telor2nya akan menetas dlm jgka waktu 6-9 hari, sementara nymph/nimfanya akan molting 3 kali selama 7 hari lebih sblum jadi bentuk dewasa. Dewasanya dpt bergerak dg sangat cepat dan cuman bertahan idup selama sebulan untuk ngisep darah dan bertelor. Si betinanya bisa bertelor 7-12 butir sehari. Dasar kau parasit!!

leeches




Leeches adalah sebutan untuk org2 yg cuman nyedot di jaringan torrent tanpa rela berbagi (loh?). Bukan2! Salah tulis gua Itu leecher . Jadi, leecher itu.., eh, ngaco! Maap, TSnya lagi ngantuk. Leeches di sini maksudnya lintah. Banyak orang salah paham dg menganggep lintah itu semua cuman ngisep darah (buktinya lintah darat ngisep duit ). Lintah penghisap darah hanyalah sebuah spesies lintah. Lintah merupakan cacing tersegmentasi yg berelasi dekat dg cacing tanah biasa. Sanguivorous, atau lintah penghisap darah, merupakan jenis lintah yg biasa ditemukan di perairan yg tenang dan jg di darat. Metode yg biasanya dipake untuk nempel di inangnya adalah dg nunggu di tanah. Terus di situ mereka bakal ngabisin waktu sambil maen kartu (heh, uda cukup garingnya!), eh, merasakan getaran2 cinta (geblek), eh, getaran2 pergerakan di sekitarnya atau mendeteksi perubahan pola cahaya. Jika ia merasakan ada inang potensial, ia akan mondarmandir berusaha nempel di inangnya. Abis nempel, mereka akan menggunakan bagian penghisap di mulutnya untuk mengiris kulit inang, lalu mereka akan mensekresikan sejenis lendir untuk menjaga mereka tetep nempel di inangnya. Kemudian mereka akan meregangkan badannya setelah menggunakan zat anti-koagulan (tau kan?) dan histamine untuk mencegah pembekuan darah dan mencegah biar darahnya ga jd sulit dicerna. Nah, ternyata dalam dunia pengobatan tradisional, metode lintah ini membantu jg lho.

Tiks


Ticks (kutu) diklasifikasikan sbg arachnid dan banyak varietasnya. Yg paling sering ditemuin itu kutu kaki-hitam, kutu bintang satu (lone star tick), kutu rusa, dan kutu anjing. Kutu2 ini ternyata punya kemampuan menyebarkan penyakit. Penyakit yg paling dikenal adalah Rocky Mountain spotted fever dan penyakit Lyme. Kutu biasanya ditemukan di daerah2 dg semak belukar dan rumput yg banyak. Mereka biasanya akan menunggu inangnya lewat, lalu masuk ke tubuh inangnya, dan mencari tempat yg paling pewe. Kalo di manusia, mereka suka daerah kulit kepala, tapi di mamalia lainnya, mereka suka di mana aja. Keberadaan mereka ini secara kasat mata ga keliatan selama beberapa minggu, jadi mereka bisa dg bebas ngisep darah dari inangnya.

Fleas



Tau The Black Plague? Itu adalah penyakit yg (katanya) dibawa2 oleh si flea ini. Seperti nyamuk, flea butuh darah dari inang mamalia untuk bisa beranak-pinak. Mereka akan bertelor di inangnya dan biasanya ini akan menyebabkan pengerumunan flea (gila serem amat) yg terjadi di tempat2 di mana si inang ini suka berada, seperti daerah tempat tidur piaraan. Pas telornya netes (kedua 'e' dibaca spt 'e' pada kebo), biasanya sekitar beberapa hari atau beberapa minggu, larvanya akan menghabiskan waktunya dg memakan material2 organik spt sel2 kulit mati atau sisa2 kotoran (huekss).
Ternyata lagi, agan2, parasit satu ini bisa loncat dg ketinggian lbh dari 100x panjang badannya. Bujug...

Mosquitoes



Siapa sih yg ga kenal nyamuk? Angkat tangaaann~~ Masa sih ada yg ga kenal nyamuk? Kenalan dulu gih, rugi lho kalo ga kenalan ama vampir kecil satu ini
Nyamuk itu butuh darah mamalia untuk dapat beranak pinak, sama kaya si flea di atas (atas mana? atas kepala gua?). Karena itulah, sang betina bertanggung jawab mencipok kulit mamalia untuk ngisep darahnya. Tapi eh tapi, aslinya baik si jantan maupun betina cuma memakan nektar dari bunga atau buah2an. Tapi, teteppp, si betina butuh protein tambahan yg ada di dalam darah untuk bereproduksi (bahasanya reproduksii... tadi anak pinak ).

Mites


Mites (tungau) terdiri atas beberapa jenis, seperti tungau debu (dust mites), tungau unggas (fowl mites), tungau anjing (dog mites), tungau rusa (deer mites), tungau kutu (chigger mites), dan tungau kudis (scabies mites). Oya, agan2, tau ga? Ternyata saat ini, ada tungau yg idup di badan agan, yg disebut tungau kantung rambut (hair follicle mites) yg memakan sekresi berminyak dari rambut dan kulit kepala agan2. Hiiii... Tapi, jangan kuatir! Ada agan ivoryyuuto di sini! Ga, maksudnya, jgn kuatir, karena ternyata tungau2 itu adalah bagian normal dari proses hidup manusia, hehehe...
Lalu? Tungau mana yg menyebabkan banyak masalah? Tungau kudis (scabies mites) lah jawabannya. Parasit mikroskopik ini dapat menyebabkan gatel2 yg luar biasa dan jejas merah pada daerah terinfeksi. Waduh!

Human Botflies


Botfly itu istilah yg diberikan untuk spesies laler (lalet) yg larvanya hidup sbg parasit di dalam tubuh mamalia. Lalat akan menangkap nyamuk dan bertelor pada tubuh nyamuk tersebut. Akhirnya, nyamuk2 akan menggigit manusia dan telor2nya akan masuk ke dalam tubuh manusia itu lalu menetas. Belatung2 botfly bahkan akan mengunyah agar dapat memasuki tubuh inangnya. Buset, serem amirrr.. Di dalam tubuh manusia, belatung2 itu akan bertahan selama 5-6 minggu sampai bertambah gemuk. Selama itu, mereka akan membuat lubang agar mereka dapat keluar. Pada tahap ini, jika tetap tidak terdeteksi, belatung2 itu akan keluar dari lubang kecil yg telah dibuatnya lalu jatoh ke tanah. Nah dari sini daur hidup akan dimulai kembali.

Tapeworms

Tapeworm (cacing pita) mirip2 dg cacing tambang. Mereka merupakan parasit usus yg dapat menular ke manusia melalui tanah atau bekas kotoran, namun kebanyakan menginfeksi manusia melalui daging2 yg kurang dimasak. Gejala dari infeksi cacing ini sangat sulit dideteksi karena ga ada gejala2 luar yg mengindikasikan infeksi cacing ini selama periode waktu yg panjang. Nah, kalo begitu caranya, cacing pita itu bisa tumbuh sampe 30 kaki (sekitar 9,14400 meter).

Hookworms

Hookworm (cacing tambang) menginfeksi manusia melalui sisa2 kotoran di tanah. Telor2nya akan menetas dalam jangka waktu 1 minggu dan tumbuh jadi larva yg bisa idup sekitar sebulan di dalam tanah atau feses (ih, jijaj!). Jika terkontak dg manusia, biasanya lewat kaki, cacing2 ini akan menembus masuk menuju pembuluh nadi, masuk ke jantung, dan akhirnya ke paru2. Abis masuk ke paru2, mereka kadang terbuang lewat lendir ketika si inang batuk. Jika dibiarkan gitu aja, cacing ini bisa menyebabkan penyakit serius, seperti anemia, diare, konstipasi, dan kelelahan.

hiiiiiiiiiii ..

Dijamin Kita Pernah Menelan Makhluk Aneh Ini Secara Tidak Sadar

Quote:

Karena ukurannya yang teramat kecil dan susah untuk dilihat dengan kasat mata, kutu-kutu ini seringkali secara tidak sadar terhirup oleh kita melalui udara dan debu yang banyak bertebaran disekitar kita, bahkan beberapa mungkin telah tertelan bersama makanan dan minuman yang ada.

1. Kutu Debu yang biasa hidup di sofa dan sprei tidur.
Semula kita mungkin tidak seberapa kaget atau merasa ngeri kala mendengar bakteri dalam debu yang teramat kecil itu terhirup. Namun yang lebih mengerikan lagi adalah ketika kita lihat bagaimana bentuk mereka sesungguhnya. Pikiran Anda langsung akan teringat gambaran sebagaimana mahluk luar angkasa dan monster-monster ngeri yang menakutkan.

Inilah hasil karya pemenang lomba fotografi sains Steve Gschmeissner yang berusia 61 tahun yang sudah berhasil mengabadikan beberapa kutu debu dan kutu makanan yang sangat kecil ukurannya, dan sangat susah terdeteksi juga terlihat oleh mata telanjang.

2. Kutu yang biasa hidup di bulu kucing dan anjing piaraan.
Daily Mail menyebutkan Steve Gschmeissner mengabadikan mahluk-mahluk mengerikan tersebut dengan kamera yang dilengkapi dengan Microscope zoom yang mampu memperbesar ukuran hingga beratus ratus kali.

Masih menurut Steve Gschmeissner, kutu debu ini biasa tinggal di sofa kursi, gorden kita, sprei dan pakaian serta jaket yang digantung juga boneka-boneka anak kita, mengerikan sekali bukan.

3. Kutu yang biasa hidup di roti dan kue yang tidak dibungkus dengan kemasan yang higenis
Ternyata sehari-hari kita ditemani oleh mahluk-mahluk horor bak monster ini. Beberapa kutu yang berhasil diabadikan Steve Gschmeissner yaitu kutu makanan, yang biasa tinggal di sereal atau makanan yang tidak dikemas dengan baik.

4. Foto larva lalat hijau (belatung) yang diperbesar hingga 100 x zoom
Steve Gschmeissner juga berhasil memotret larva lalat hijau alias belatung nampak dari kedekatan dan sangat jelas, wah sungguh mengerikan, persis seperti mahluk alien yang seram dan menakutkan.

Yuk mari kita jaga kebersihan baik diri dan lingkungan kita agar senantiasa kita jauh dari mahluk mengerikan yang rentan membawa penyakit ini.
Quote:
1. Kutu Tersebut Hidup di jaket, sprei, gorden yg tergantung
wow 



2. Kutu Tersebut hidup dalam roti/sereal yg tidak higienis
wow



3. Kutu Tersebut lalat hijau (belatung) yg diperbesar 100x
wow