BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Sabtu, 19 Februari 2011

6 anak "EXTRAORDINARY" di dunia ..


Kim Ung-Yong: Mengenal Universitas pada usia 4, Mendapat Gelar Ph.D pada usia 15 tahun ; Anak dengan IQ tertinggi di Dunia





Anak super-jenius ini lahir di Korea pada tahun 1962 dan dia adalah orang yang paling cerdas saat ini (dia diakui oleh Guinness Book of World Records sebagai memiliki IQ tertinggi di Dunia saat ini ) . Pada usia empat tahun dia sudah mampu berbahasa dalam bahasa Inggris Jepang, Korea, Jerman, dan. Pada ulang tahun kelima, ia memecahkan rumus rumit diferensial kalkulus integral. Kim terdaftar dalam Guinness Book of World Records sebagai "Highest IQ"; buku estimasi nilai anak di atas 210.

Kim mahasiswa "tamu" fisika di Universitas Hanyang dari usia 3 sampai 6 tahun. Pada usia 7 ia diundang ke Amerika oleh NASA. Dia menyelesaikan studi universitas,akhirnya mendapatkan Ph.D. bidang ilmu fisika di Colorado State University pada usia 15 tahun. Pada tahun 1974, selama kuliah, ia mulai bekerja riset di NASA dan melanjutkan pekerjaan ini sampai kembali ke Korea pada tahun 1978 dan ia memutuskan untuk beralih dari fisika ke teknik sipil dan akhirnya menerima gelar doktor di bidang itu. Kim mendapat kesempatan untuk belajar di universitas paling bergengsi di Korea, tetapi malah memilih untuk belajar pada sebuah universitas propinsi. Pada 2007 ia juga menjabat sebagai asisten dosen di Universitas Nasional Chungbuk.
 
Gregory Smith : Nominasi untuk Hadiah Perdamaian Nobel pada usia 12 tahun


Lahir pada tahun 1990, Gregory Smith bisa membaca pada usia 2 tahun dan telah terdaftar di universitas pada usia 10 tahun. Tapi "jenius" hanya satu setengah dari cerita Smith Greg.Berkeliling dunia sebagai aktivis perdamaian dan hak-hak anak.

Dia adalah pendiri Advokat International Youth, sebuah organisasi yang mempromosikan prinsip-prinsip perdamaian dan pengertian antara orang-orang muda di seluruh dunia. Dia telah bertemu dengan Bill Clinton dan Mikhail Gorbachevdan berbicara di depan PBB. Untuk ini dan lainnya upaya kemanusiaan dan advokasi,Smith telah dinominasikan empat kali untuk Hadiah Nobel Perdamaian. Prestasi terakhirnya?
Jaswal Akrit : Dokter bedah Termuda



Akrit Jaswal adalah "anak terpandai di dunia" berkewarganegaraan India. IQ-nya adalah 146 dan dianggap orang yang paling cerdas di India-negara yang mempunyai lebih dari satu miliar penduduk ini.

Akrit datang ke perhatian publik ketika pada tahun 2000 ia melakukan prosedur pertama medis di rumah keluarganya saat itu usia nya 7 tahun. Pasien nya - seorang gadis lokal yang tidak mampu berobat ke dokter berusia 8 tahun. Tangannya terbakar ,menyebabkan jari-jarinya merekat satu sama lainnya. Akrit tidak memiliki pelatihan medis formal dan tidak ada pengalaman operasi, namun ia berhasil membebaskan jari-jari gadis tersebut dan sembuh seperti sedia kala.

Dia fokus intelijen fenomenal tentang obat dan pada usia dua belas tahun ia mengaku menemukan obat untuk kanker. Dia sekarang belajar untuk gelar ilmu kedokteran di Chandigarh College dan adalah mahasiswa termuda yang pernah diterima oleh Universitas India.

Aaron Saul Kripke: Diundang untuk menjadi pembicara pada kuliah umum di Harvard saat masih di sekolah menengah



Saul Kripke Harun dilahirkan di New York dan dibesarkan di Omaha pada tahun 1940. Kepandaiannya sungguh luar biasa. Di kelas empat dia menemukan aljabar, dan pada akhir sekolah tata bahasa ia menguasai geometri dan kalkulus . Saat masih remaja ia menulis serangkaian rumus yang akhirnya mengubah studi logika modal. Salah satu dari mereka memperoleh surat dari departemen matematika di Harvard, yang berharap ia akan melamar pekerjaan disana dan menuruskan study disana, iya selalu ingat kata ibunya , "Ibu saya berkata bahwa saya harus menyelesaikan sekolah tinggi dan kuliah pertama". Setelah menyelesaikan SMA, ia akhirnya memilih perguruan tinggi adalah Harvard.

Kripke dianugerahi setara filosofi Schock Prize, tentang Nobel. Saat ini, ia dianggap filsuf hidup terbesar di dunia.
Luigi Fabiano Caruana : Grandmaster catur termuda


Fabulous Fabiano adalah Grandmaster catur pada 16 tahun dengan kewarganegaraan ganda dari Italia dan Amerika Serikat.

Pada tahun 2007 Caruana menjadi Grandmaster pada usia 14 tahun, 11 bulan, 20hari - Grandmaster termuda dalam sejarah baik Italia dan Amerika Serikat.
Dalam daftar FIDE April 2009, ia memiliki rating Elo dari 2649, pemain membuatnya tertinggi di dunia peringkat di bawah usia 18 tahun.
Willie Mosconi : Pemain Biliar profesional sejak usia 6 tahun



William Joseph Mosconi, dijuluki "Mr Pocket Biliar "adalah saku Amerika biliar profesional (kolam) pemain dari Philadelphia, Pennsylvania. Ayah Willie memiliki sebuah aula biliar di mana dia tidak diizinkan untuk bermain, tapi Willieim provisasi dengan berlatih dengan kentang kecil dari dapur ibunya dan sebuah sapu tua. Ayahnya segera menyadari bahwa anaknya adalah seorang anak ajaib tantangan periklanan mulai pertandingan, dan meskipun Willie harus berdiri di atas kotak untuk mencapai meja, ia mengalahkan pemain berpengalaman bertahun-tahun lebih tua darinya.

Pada tahun 1919, sebuah pertandingan eksibisi diatur antara Willie berusia enam tahun dan Sang Juara World , Ralph Greenleaf. Aula itu penuh sesak, Greenleaf memenangkan pertandingan itu, Willie bermain sangat baik meluncurkan karirnya di biliar profesional. Pada tahun 1924, di usia sebelas tahun,Willie adalah juara biliar remaja lurus dan secara teratur mengadakan pameran trik ditembak.

Antara tahun 1941 dan 1957, ia memenangkan Kejuaraan Dunia BCA biliar lima belas kali tak tertandingi. Mosconi merintis dan tembakan trik banyak digunakan,mengatur banyak catatan, dan membantu mempopulerkan permainan biliar. Diamasih memegang rekor renang yang diakui secara resmi menjalankan tinggi langsung dari 526 bola berturut-turut.

Jumat, 18 Februari 2011

UNEH => UNIK & ANEH ^_^

Orang-orang Yang Unik, Aneh Bin Ajaib

1. Wang – Manusia Unicorn

Tahun 1930, seorang petani Cina dari Mancgukuo bertemu dengan seorang bankir Rusia. Orang Rusia itu mengambil gambar si petani dan mengirimkan fotonya ke Robert Ripley dari acara ‘Believe It Or Not’. Diketahui sebagai Wang, atau terkadang dipanggil Weng, petani ini sebenernya bertubuh normal, kecuali tanduk sepanjang 14 inci yang tumbuh dari belakang kepalanya. Ripley menawarkan uang yang banyak buat siapa saja yang bisa membawanya tampil di Odditorium. Namun, Wang menghilang dari publik di awal 1930an dan nggak pernah terdengar lagi kabarnya.

2.Martin Laurello – Manusia Burung Hantu

Pria bernama Martin Laurello ini lahir dengan nama Martin Emmerling di Nuremburg, Jerman tahun 1886. Dia mulai berakting di Eropa saat berumur 20an dan berlanjut ke Amerika tahun 1921. Dia tampil beberapa kali di Coney Island dan bekerja juga untuk Ringling Bros, pertunjukkan Barnum & Baileys. Dia juga bekerja untuk Royal American Shows milik Dick Best dan akhir tahun 1945 tampil dengan Ripley dengan “Popeye Perry” dan “Junior Stiles”, bocah lobster berumur tujuh tahun.


3.Mary Ann Bevan – Wanita Terjelek

Mary Ann Webster lahir di London, Inggris tahun 1874,dengan tujuh saudara. Saat muda, dia bekerja sebagai perawat dan tahun 1903 menikah dengan seorang penjual sayuran, Thomas Bevan. Tidak lama setelah menikah, Mary Ann mulai memperlihatkan gejala acromegaly, pembesaran karena pertumbuhan abnormal dan kelainan fungsi di wajah, seperti sakit kepala, penglihatan kabur dan sakit otot dan sendi. Dia punya empat anak sebelum Thomas meninggal tahun 1914.


4.Mme. Clofullia – Wanita Berjanggut

Madame Clofullia lahir dengan nama Josephine Boisdechene di Switzerland. Kata orang, dia lahir dengan tubuh berambut dan punya janggut seteba; 2 inci di umur delapan. Di umur delapan, dia mulai melakukan tur di Eropa bersama ayahnya. Di Paris, dia bertemu pelukis Fortube Clofullia dan lalu menikah dengannya. Dia menjadi terkenal karena menunjukkan janggutnya saat meniru punya Napoleon III. Lalu, penguasa daerah itu memberinya permata yang sangat besar.

5.Myrtle Corbin – Wanita Berkaki Empat

Josephine Myrtle Corbin lahir di Lincoln Country, Tennesee tahun 1868. Dia lahir dipygus, punya dua panggul terpusah bersebelahan dari pinggang. Kaki tambahan ini adalah bagian dari kembarannya yang nggak terpisah dengan benar, kayak Frank Lentini yang punya tiga kaki. Setiap kaki kecilnya sepasang dengan kaki yang besar, Dia mengatakan bisa menggerakan kali kecilnya, tapi nggak cukup kuat buat berjalan. Dia punga empat putri dan satu putra.

6.Mademoiselle Gabrielle – Wanita Setengah

Lahir di Basle, Switzerland, tahun 1884, Gabrielle Fuller pertama kalo ikut sirkus di Paris Exposition tahun 1900. Dia melakukan perjalanan dengan Ringling Brothers Circus tampil di pertunjukkan Dreamland Coney Island. Dia menikah dua kali, yang pertama dengan John de Fuller. Dia punya badan atas yang sempurna yang berakhir di pinggang.


7. Lionel – Bocah Berwajah Singa

Stephan Bibrowsky lahir di Ploandia tahun 1890 dari orang tua yang normal. Dia menderita hypertrichosis, kelainan genetik yang jarang terjadi yang menutupi seluruh tubuh dengan bulu. Hanya ada sekitar 50 kasus dari kelainan ini yang diketahui sejak abad pertengahan. Dalam kasus Lionel, rambut sepanjang enam inci menutupi badannya. Dia ditemukan oleh seorang dari Jerman bernama Meyer saat dia empat tahun dan menjadi terkenal di Eropa dimana dia mendapat julukan manusia berwajah singa. Beda jauh sama binatang tentunya, dia pakai baju dan gaul dengan lima bahasa yang dia kuasai.

9. Joseph Merrick – Manusia Gajah

Lahir tahun 1862, Joseph Merrick memiliki kelainan fisik yaitu daun telinganya tumbuh sangat besar ketika dia berumur lima tahun. Dia ikut sebuah pertunjukkan di tahun 1884, di sana dia diperlakukan dengan baik dan mendapat banyak uang. Seorang dokter pengunjung melihatnya dan berencana mengubah hidupnya. Sekarang diketahui Joseph Merrick sebenernya dia menderita sindrom Proteus dan bukan elephantiasis yang seperti yang dikira. Merrick meninggal di umur 27 karena mati lemas saat tidur.

10.Ella Harper – Gadis Unta
Inilah tulisan pitch card dari Ella Harper. Pitch card tuh iklan buat attraksi pertunjukkan.
“Saya dipanggil gadis unta karena lutut saya menghadap belakang. Saya bisa berjalan dengan tangan dan kaki saya seperti yang Anda lihat di gambar. Saya telah berpergian untuk pertunjukkan selama empat tahun dan sekarang, tahun 1886 dan saya memutuskan berhenti dan pergi ke sekolah dan mencari kegiatan baru”

lambang lambang setan yang perlu diketahui ,,

Banyak ritual-ritual yang dilakukan oleh para pemuja/penggemar/pengikut setan untuk memanggil bahkan menyembah mereka. Diantara ritual-ritual itu ada beberapa simbol yang hampir pasti selalu ada dan berkaitan erat dengan mistik.

Simbol gaib adalah sarana kekuatan yang digunakan pengikut aliran sesat untuk memohon bantuan kekuatan jahat dalam dunia gaib dan pemujaan setan. Tetapi penggunaannya baru bisa efektif jika dalam bentuk tiga dimensi. Simbol digunakan orang untuk menarik perhatian kekuatan gelap.

Sebagian besar dari kita belum sepenuhnya menyadari kekuatan misterius dari simbol-simbol yang digunakan. Terkadang kita menggunakannya sebagai kalung yang melingkari leher, jadi gelang di pergelangan tangan, atau menyimpannya di dalam kamar. Hati- hati! Simbol-simbol itu sesungguhnya bukan gambar tak bermakna. Tapi ada kekuatan jahat di baliknya.

Bahkan konon katanya orang-orang yang memakai/menggunakan simbol-simbol ini akan lebih mudah terkena pengaruh oleh setan.

Berikut beberapa simbol:

Ankh
Sepintas lalu simbol ini mirip dengan salib dalam ajaran kaum Nasrani. Tapi tidak. Gambar ini sama sekali tak ada hubungannya dengan salib. Ankh merupakan salah satu simbol kekuatan terdahsyat dari dunia mistik hitam. Bila ditelusuri sejarahnya, Ankh berasal dari mistik Mesir kuno. Pada masa itu Ankh dipergunakan dalam upacara pemujaan RA, dewa matahari Mesir kuno yang diyakini sebagai wujud lain dari setan. Ra juga dianggap sebagai pencipta alam semesta dan disembah oleh orang-orang Mesir kuno. Lingkaran di atas kepala adalah gambaran matahari.

Ankh merupakan simbol reinkarnasi. Namun konsepnya berbeda dengan pengertian ajaran Budha dan Hindu. Dalam ajaran Mesir kuno, Ankh bermakna sebagai keabadian hidup. Syarat utama untuk menggunakan simbol ini, orang-orang Mesir kuno diwajibkan mempersembahkan kesucian para gadis perawan dalam sebuah pesta ritual yang menyeramkan.


Pentagram





Simbol ini sering digunakan oleh para tukang sihir perempuan dalam melakukan prakteknya. Pentagram berhubungan dengan Lucifer dan tukang sihir perempuan percaya bahwa Lucifer berarti “putra sang pagi”. Ada beberapa kebenaran dalam gambaran tentang setan yang dilukiskan sebagai seorang ‘malaikat penerang’ dan merupakan salah satu makhluk terindah yang pernah diciptakan. Karena itu, rasa bangga dan kesombongan telah menguasai diri Lucifer. Karena sifat juga yang membuatnya terpuruk dalam kesesatan.
Jika pentagram ini diputar secara terbalik, bentuknya jadi semacam bintang yang “bertanduk”. Atau bila diamati secara seksama. simbol bintang ini dalam perputarannya seakan-akan membentuk wajah setan. Dan sampai saat ini Pentagram dijadikan sebuah simbol yang dipergunakan seluruh gereja setan di dunia.


Hexagram





Disebut Hexagram karena berbentuk bintang segi enam. Hexagram sering dipergunakan dalam upacara ritual mistik dalam dunia gaib hitam. Simbol ini harus tersedia ketika memanggil setan secara berulang-ulang selama ritual berlangsung. Kata ‘Hex’ berasal dari lambang ini.
Terdapat sebuah catatan penting yang menyangkut Hexagram yang pernah digunakan pesulap terkenal Cellini. Dulu, ia dan muridnya, Cenci, mencoba menantang setan-setan dari dalam sebuah lingkaran yang telah dilukiskan di atas tanah di Coliseum (stadion besar), kota Romawi.
Kebanyakan para setan memang akan muncul bila diundang, tapi justru kehadiran itu merusak ritual. Tapi Cellini yakin, selama ia dan muridnya berada dalam lingkaran akan aman dari serangan setan. Pada saat itu Cenci mengaku telah melihat lima sosok setan besar berusaha sekuat tenaga untuk menembus lingkaran Hexagram.
Dalam spiritual Cina, I Ching, Hexagam juga dipergunakan dengan kombinasi garis lurus dan garis putus yang berhubungan dengan energi “Yin” dan “Yang”. Hexagram, pada dasarnya sama sekali tidak menunjukkan pengertian yang bisa bikin bulu kuduk berdiri.


Tanduk Unicorn


Jika uang merupakan sebuah problema, simbol ini diyakini bisa menawarkan bebarapa solusi secara mistik. Pertama kali digunakan para pendeta Druid di Skotlandia dan Irlandia. Biasanya, tanduk Unicorn dipakai dalam upacara ritual untuk meminta bantuan keuangan kepada setan. Nama lain untuk simbol ini adalah “tanduk Italia”, “tongkat sihir peri” atau “tongkat Leprechaun”.
Dalam mitologi Indian, simbol tanduk sering disebut-sebut. Kelihatannya seperti lambang kemaluan lelaki. Bila diamati secara seksama, pada beberapa pakaian, simbol seperti ini tampak melingkari leher si pemakai. Sementara di daratan Eropa, simbol unicorn dianggap berhubungan dengan persoalan seksualitas dan merupakan sebuah simbol kekuatan seks. Legenda Unicorn terdapat dalam kisah-kisah kaum Nasrani, Islam, Cina, dan Indian
.


Scarab




Kata Scarab berasal dari bahasa latin; Scarabaeus Sacer. Ia termasuk salah satu hewan anggota dari keluarga kumbang. Orang-orang Mesir kuno meyakini tipe kumbang jenis ini sebagai sesuatu yang keramat, disucikan dan dijadikan simbol, tanda, atau jimat.
Scarab digunakan dalam upacara ritual untuk memohon hal-hal yang menyesatkan dan kotor. Sedangkan nama lain yang lebih tepat untuk kumbang satu ini adalah “Dung” (maaf, tahi!). Mungkin karena hobinya yang gemar menggali lubang di dekat tumpukan kotoran. Selain untuk tempat bertelur, juga untuk tempat penyimpanan makanan.
Di daerah tropis, bukan hal aneh bila menemukan kumbang kotoran mempermainkan gumpalan kotoran sebesar apel dengan tubuhnya. Menjijikan memang, tapi itu pula sebabnya mengapa para tukang sihir wanita suka menggunakan kumbang dalam praktek-praktek sihirnya.


Eye of Horus




Horus adalah sosok dewa yang berhubungan dengan matahari. Ia merupakan putra dari Isis dan Osiris. Mata Horus merupakan simbol mistik dari kekuatan gelap yang bermakna ‘Maha Tahu’ dan ‘Maha Melihat’. Biasanya ia dilukis dalam hieroglips (Tulisan Mesir kuno) di dinding-dinding Piramid.Osiris adalah sang raja sekaligus hakim kematian. Ia suami dan juga abang dari Isis. Ia juga merupakan sosok dewa senior tertinggi dalam kepercayaan Mesir kuno.
Biasanya, Osiris sering digambarkan sebagai figur laki-laki dengan janggut menghiasi dagu dan dibungkus seperti mumi. Di atas kepalanya bertengger sebuah mahkota yang dikenal dengan nama ‘Mahkota Atef’. Biarpun ia pernah mati dalam peperangan, tapi toh ia bisa dihidupkan kembali oleh putranya, Horus. Isis adalah dewi kesuburan dan ibu dari Horus. Selain di Mesir, ia dikenal juga sebagai salah satu dewa dalam legenda-legenda Yunani dan kekaisaran Romawi.

Senin, 14 Februari 2011

all about "KENTUT" ,,. ahahahahahaa

1. Dari mana asal kentut ?
Dari gas dalam usus. Gas dalam usus berasal dari udara yang kita telan, gas yang menerobos ke usus dari darah, gas dari reaksi kimia & gas dari bakteri dalam perut.

2. Apa komposisi kentut ?
Bervariasi. Makin banyak udara anda telan, makin banyak kadar nitrogen dalam kentut (oksigen dari udara terabsorbsi oleh tubuh sebelum sampai di usus). Adanya bakteri serta reaksi kimia antara asam perut & cairan usus menghasilkan karbondioksida. Bakteri juga menghasilkan metana & hidrogen. Proporsi masing-masing gas tergantung apa yang anda makan, berapa banyak udara tertelan, jenis bakteri dalam usus, berapa lama kita menahan kentut. Makin lama menahan kentut, makin besar proporsi nitrogen, karena gas-gas lain terabsorbsi oleh darah melalui dinding usus. Orang yang makannya tergesa-gesa kadar oksigen dalam kentut lebih banyak karena tubuhnya tidak sempat mengabsorbsi oksigen. (Makanya jangan suka nahan kentut ).
3. Kenapa kentut berbau busuk ?
Bau kentut karena kandungan hidrogen sulfida & merkaptan. Kedua senyawa ini mengandung sulfur (belerang). Makin banyak kandungan sulfur dalam makanan anda, makin banyak sulfida & merkaptan diproduksi oleh bakteri dalam perut, & makin busuklah kentut anda. Telur & daging punya peran besar dalam memproduksi bau busuk kentut. Kacang-kacangan berperan dalam memproduksi volume kentut, bukan dalam kebusukannya.
4. Kenapa kentut menimbulkan bunyi ?
Karena adanya vibrasi lubang anus saat kentut diproduksi. Kerasnya bunyi tergantung pada kecepatan gas. (Dan diameter lubang anus anda, hi..hi....)
5. Kenapa kentut yang busuk itu hangat & tidak bersuara ?
Salah satu sumber kentut adalah bakteri. Fermentasi bakteri & proses pencernaan memproduksi panas, hasil sampingnya adalah gas busuk. Ukuran gelembung gas lebih kecil, hangat & jenuh dengan produk metabolisme bakteri yg berbau busuk. Ini kemudian menjadi kentut, walau hanya kecil volumenya, tapi SBD (Silent But Deadly).
6. Berapa banyak kentut diproduksi sehari ?
Rata-rata setengah liter sehari dalam 14 kali kentut.
7. Mengapa kentut keluar melalui lubang dubur ?
Karena density-nya lebih ringan, kenapa gas kentut tidak melakukan perjalanan ke atas? Tidak demikian. Gerak peristaltik usus mendorong isinya ke arah bawah. Tekanan di sekitar anus lebih rendah. Gerak peristaltik usus menjadikan ruang menjadi bertekanan, sehingga memaksa isi usus, termasuk gas-nya untuk bergerak ke kawasan yg bertekanan lebih rendah, yaitu sekitar anus. Dalam perjalanan ke arah anus, gelembung-gelembung kecil bergabung jadi gelembung besar. Kalau tidak ada gerak peristaltik, gelembung gas akan menerobos ke atas lagi, tapi tidak terlalu jauh, karena bentuk usus yg rumit & berbeit-belit. (Bayangkan kalo kentut keluar dari lubang hidung).
8. Berapa waktu yang diperlukan oleh kentut untuk melakukan perjalanan ke hidung orang lain ?
Tergantung kondisi udara, seperti kelembaban, suhu, kecepatan & arah angin, berat molekul gas kentut, jarak antara 'transmitter' dengan 'receiver'. Begitu meninggalkan sumbernya, gas kentut menyebar & konsentrasinya berkurang. Kalau kentut tidak terdeteksi dalam beberapa detik, berarti mengalami pengenceran di udara & hilang ditelan udara selama-lamanya. Kecuali kalau anda kentut di ruang sempit, seperti lift, mobil, konsentrasinya lebih banyak, sehingga baunya akan tinggal dalam waktu lama sampai akhirnya diserap dinding.

9. Apakah setiap orang kentut ?
Sudah pasti, kalau masih hidup. Sesaat setelah meninggalpun orang masih bisa kentut. (Makanya gak usah malu kalo sering kentut)
10. Betulkah laki-laki kentut lebih sering daripada perempuan ?
Tidak ada kaitannya dengan gender.. Kalau benar, berarti perempuan menahan kentutnya, & saat kentut banyak sekali jumlah yg dikeluarkan. (Makanya kentut perempuan lebih bau, ha..ha....)

eh eh ,.. tau ga sih ...

Sumber Penyakit Berbahaya Yang Ada di Rumah Tanpa Kita Sadari!

Pergantian musim yang tidak menentu bisa menimbulkan berbagi penyakit. Tetapi, siapa sangka, barang-barang di rumah kita bisa menjadi sumber penyakit yang berbahaya.
Bahaya yang mengancam kesehatan ternyata ada di dalam rumah Anda sendiri. Seperti dikutip Gineus Beauty, inilah daftar barang-barang yang bisa mengancam kesehatan Anda, yaitu :

#Talenan kayu#

Hingga kini, benda ini masih menjadi barang yang selalu ada di dapur. Fungsinya sebagai tatakan saat memotong bahan-bahan mentah untuk di masak.
Menurut John Oxford, peneliti dari Universitas London, sebuah talenan kayu dapat menyimpan ribuan bakteri penyebab penyakit. Sisa potongan makanan yang mengendap dapat membuat koloni bakteri baru dan mengendap di kayu. Bakteri itu akan menempel di setiap bahan makanan yang kita potong.

#Sikat gigi#

Peneliti dari Universitas Manchester mengungkap bahwa sebanyak 10 juta bakteri bisa berkumpul di sikat gigi. Tak hanya itu, virus penyakit dan jamur bisa berkembang biak di sana. Para peneliti menyarankan Anda untuk mengganti sikat gigi 2-3 bulan sekali.

#Talenan plastik#

Seringkali digunakan untuk mengganti talenan kayu yang lebih tradisional. Tak semua talenan terbuat dari plastik aman. Bahan plastik bisa berbahaya jika tidak sengaja terkonsumsi.
Pilihlah produk talenan plastik yang menjamin keamanan plastiknya. Jika Anda tak yakin, saat talenan sudah tergores, lebih baik ganti dengan yang baru.

#Handuk dan bantal#

Kondisinya kurang lebih sama dengan sikat gigi. Dan untuk menghilangkan bakteri yang berkumpul di dalamnya, perlu pemanasan hingga 90 derajat celcius.Sementara itu, pada bantal bakteri yang mengumpul dapat menyebabkan gangguan pernapasan, gatal-gatal dan demam.
Professor Jean Amberline, dari British Society for Allergy menyarankan untuk mengganti sarung bantal secara teratur, serta mengganti bantal setiap dua tahun sekali.

 SO BUAT KALIAN KALIAN YANG MUNGKIN BARU TAU, MULAI SEKARANG COBA PERIKSA YA,.. DAN MULAI HATI HATI DAN WASPADA,,,
:)

Minggu, 13 Februari 2011

"VALENTINE" oh noooooooo !!!

Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine's Day), pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya di Dunia Barat. Asal-muasalnya yang gelap sebagai sebuah hari raya Katolik Roma didiskusikan di artikel Santo Valentinus. Beberapa pembaca mungkin ingin membaca entri Valentinius pula. Hari raya ini tidak mungkin diasosiasikan dengan cinta yang romantis sebelum akhir Abad Pertengahan ketika konsep-konsep macam ini diciptakan.
Hari raya ini sekarang terutama diasosiasikan dengan para pencinta yang saling bertukaran notisi-notisi dalam bentuk "valentines". Simbol modern Valentine antara lain termasuk sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sebuah Cupido (Inggris: cupid) bersayap. Mulai abad ke-19, tradisi penulisan notisi pernyataan cinta mengawali produksi kartu ucapan secara massal. The Greeting Card Association (Asosiasi Kartu Ucapan AS) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar satu milyar kartu valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari raya ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.
Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an, industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.
Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah relasi serius. Sebenarnya valentine itu Merupakan hari Percintaan, bukan hanya kepada Pacar ataupun kekasih, Valentine merupakan hari terbesar dalam soal Percintaan dan bukan berarti selain valentine tidak merasakan cinta.
Di Amerika Serikat hari raya ini lalu diasosiasikan dengan ucapan umum cinta platonik "Happy Valentine's", yang bisa diucapkan oleh pria kepada teman wanita mereka, ataupun, teman pria kepada teman prianya dan teman wanita kepada teman wanitanya.

NAH DIDALAM KEHIDUPAN GUE ....
valentine itu ga pernah ada, mungkin gue selalu ngehayalin ngerayain valentine..
tapi itu percuma, karna ga bakal terjadi ...
lagipula sapa juga orang yang mau ngasih ngasih coklat, boneka, bunga, atau apalah itu yang biasa cewe terima dari cowo sebagai hadiah ..
gue mah gapernah tuh kaya begitu .. hahaha
kasian bgt deh gue,..
paling cuma bisa dengerin temen2 gue yang cerita soal valentinannya dia sama pacarnya , gue mah cukup dengerin dan bilang "iya ya ? ih so sweet bgt, pengen deh" ..
selamat buat ngerayain hari valentine deh besok ,
tapi sampai kapan pun dalam hidup gue, HARI VALENTINE ITU GA AKAN ADA , DAN GA AKAN PERNAH NGERAYAIN YANG NAMANAYA HARI VALENTINE ...

Sabtu, 12 Februari 2011

pelajaran agama .. "IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH"

STANDAR KOMPETENSI 8 : MENINGKATKAN KEIMANAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT

Materi Bahan Pelajaran/Modul  Pendidikan Agama Islam
Kelas : XI PM 1, PM 2, MM, dan TP4 SMK Negeri 48 Jakarta
Iman Kepada Kitab-Kitab Allah
clip_image002[1]
Dalam bab ini akan dijelaskan tentang pengertian iman kepada Kitab-kitab Allah. Dalil Naqli Iman Kepada Kitab-Kitab Allah, Kedudukan Kitab Allah bagi manusia, fungsi serta hikmah iman kepada Kitab-kitab Allah.
TUJUAN MODUL :
Siswa dapat :
1. Menjelaskan pengertian iman kepada Kitab-kitab Allah SWT.
2. Menjelaskan dalil naqli tentang kitab-kitab
3. Siswa mampu menjelaskan isi pokok yang terkandung dalam kitab-kitab Allah.
4. Menjelaskan kedudukan kitab-kitab Allah bagi manusia
5. Menjelaskan fungsi serta hikmah kepada kitab-kitab Allah
6. Menerapkan perilaku yang mencerminkan penghayatan beriman kepada kitab-kitab Allah SWT.
Segala yang ada dalam modul ini dikerjakan secara mandiri dengan bantuan guru baik individu maupun kelompok.
Bagaimana cara mempelajari modul ini ?
Untuk mudahnya kita ikuti petunjuk belajar berikut ini :
1. Baca uraian materi pada tiap-tiap kegiatan dengan baik.
2. Kerjakan semua latihan dan tugas-tugas yang terdapat dalam modul
3. Setelah mengerjakan secara tuntas tanyakan kunci jawaban kepada guru
4. Catatlah bagian-bagian yang belum anda pahami kemudian diskusikan dengan teman anda atau tanyakan kepada guru atau oang yang dianggap mampu
5. Bila anda belum menguasai 75% dari kegiatan maka ulangi kembali langkah-langkah dengan seksama
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari kegiatan ini anda diharapkan mempunyai kemampuan sesuai indikator dibawah ini :
1. Menjelaskan pengertian iman kepada Kitab-kitab Allah.
2. Menjelaskan dalil naqli tentang Kitab-kitab Allah
3. Siswa mampu menjelaskan tentang isi pokok yang terkandung dalam Kitab-kitab Allah
4. Menjelaskan kedudukan kitab-kitab Allah bagi manusia
5. Menjelaskan fungsi serta hikmah beriman kepada kitab-kitab Allah.
6. Menerapkan perilaku yang mencerminkan penghayatan beriman kepada kitab-kitab Allah.
Tadarus
clip_image001[5] Q.S. Al Hadid (57) : 25
لَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلَنَا بِالْبَيِّنَاتِ وَأَنْزَلْنَا مَعَهُمُ الْكِتَابَ وَالْمِيزَانَ لِيَقُومَ النَّاسُ بِالْقِسْطِ وَأَنْزَلْنَا الْحَدِيدَ فِيهِ بَأْسٌ شَدِيدٌ وَمَنَافِعُ لِلنَّاسِ وَلِيَعْلَمَ اللَّهُ مَنْ يَنْصُرُهُ وَرُسُلَهُ بِالْغَيْبِ إِنَّ اللَّهَ قَوِيٌّ عَزِيزٌ
Artinya : “Sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)Nya dan rasul-rasul-Nya Padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Maha kuat lagi Maha Perkasa".
clip_image001[6] Q.S. Ar Ra’du (13) : 38
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلا مِنْ قَبْلِكَ وَجَعَلْنَا لَهُمْ أَزْوَاجًا وَذُرِّيَّةً وَمَا كَانَ لِرَسُولٍ أَنْ يَأْتِيَ بِآيَةٍ إِلا بِإِذْنِ اللَّهِ لِكُلِّ أَجَلٍ كِتَابٌ
Artinya : “Dan Sesungguhnya Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelum kamu dan Kami memberikan kepada mereka isteri-isteri dan keturunan. dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. bagi tiap-tiap masa ada kitab (yang tertentu)”[777.
[777] Tujuan ayat ini ialah pertama-tama untuk membantah ejekan-ejekan terhadap Nabi Muhammad s.a.w. dari pihak musuh-musuh beliau, karena hal itu merendahkan martabat kenabian. keduanya untuk membantah Pendapat mereka bahwa seorang Rasul itu dapat melakukan mukjizat yang diberikan Allah kepada Rasul-Nya bilamana diperlukan, bukan untuk dijadikan permainan. bagi tiap-tiap Rasul itu ada kitabnya yang sesuai dengan Keadaan masanya.
clip_image001[7] Q.S. Al An’aam  (6) : 89 – 90
أُولَئِكَ الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ وَالْحُكْمَ وَالنُّبُوَّةَ فَإِنْ يَكْفُرْ بِهَا هَؤُلاءِ فَقَدْ وَكَّلْنَا بِهَا قَوْمًا لَيْسُوا بِهَا بِكَافِرِينَ
أُولَئِكَ الَّذِينَ هَدَى اللَّهُ فَبِهُدَاهُمُ اقْتَدِهِ قُلْ لا أَسْأَلُكُمْ عَلَيْهِ أَجْرًا إِنْ هُوَ إِلا ذِكْرَى لِلْعَالَمِينَ
Artinya : “Mereka Itulah orang-orang yang telah Kami berikan Kitab, hikmat dan kenabian jika orang-orang (Quraisy) itu mengingkarinya, Maka Sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya(89).
Mereka Itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah, Maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: "Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan (Al-Quran)." Al-Quran itu tidak lain hanyalah peringatan untuk seluruh ummat”(90).
clip_image001[8] Q.S. An Nisaa  (4) : 136
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ
وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلالا بَعِيدًا
Artinya : Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.
clip_image001[9] Q.S. Az Zumar (39) : 41
إِنَّا أَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ لِلنَّاسِ بِالْحَقِّ فَمَنِ اهْتَدَى فَلِنَفْسِهِ وَمَنْ ضَلَّ فَإِنَّمَا يَضِلُّ عَلَيْهَا وَمَا أَنْتَ عَلَيْهِمْ بِوَكِيلٍ
Artinya : “Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Al kitab (Al Quran) untuk manusia dengan membawa kebenaran; siapa yang mendapat petunjuk Maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan siapa yang sesat Maka Sesungguhnya Dia semata-mata sesat buat (kerugian) dirinya sendiri, dan kamu sekali-kali bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka”.



clip_image003[1]
Beriman kepada kitab-kitab Allah swt termasuk rukun iman yang ketiga. Kitab Allah merupakan kumpulan dari firman-firman-Nya. Para rasul diberikan kitab oleh Allah swt. Kitab suci yang wajib kita imani sesuai yang tercantum dalam Al-Qur’an ada empat macam.
Manusia hendaknya dalam kehidupannya berpedoman terhadap kitab suci untuk meraih kebahagiaan hidup. Kitab suci yang paling lengkap dan menyempurnakan kitab-kitab suci sebelumnya ialah Al-Qur’an. Sebagai umat Islam hendaknya tidak hanya sekedar pandai membaca Al-Qur’an. Akan tetapi senantiasa membaca dan mengamalkan isinya agar hidup bahagia di dunia sampai akhirat. Al-Qur’an harus dijadikan acuan dalam kehidupan agar mendapat kesuksesan.
A. PENGERTIAN IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Kitabullah adalah kumpulan wahyu-wahyu Allah SWT yang disampaikan kepada para rasul yang mengandung petunjuk dan kebenaran. Ajaran-ajaran dalam kitabullah tersebut sesuai dengan zamannya. Oleh karena isi katab-kitab tersebut hanya sesuai untuk zamannya masing-masing, maka isi kitabullah yang satu berbeda dengan yang lain.
Iman kepada kitab-kitab Allah artinya mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah swt telah menurunkan kitab-kitab--Nya kepada para rasul utusan-Nya yang berisi petunjuk kepada jalan kebenaran agar manusia mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
Orang beriman wajib percaya bahwa Allah menurunkan kitab-Nya kepada para rasul, seperti kitab Taurat kepada Nabi Musa a.s, kitab Zabur kepada Nabi Daud a.s, kitab Injil kepada Nabi Isa a.s, dan kitab Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad saw. Karena itu pada dasarnya kitab-kitab Allah tersebut satu sama lain ada kaitannya. Contoh hubungan Al Qur’an dengan kitab Allah SWT lainnya ialah :
a. Menjadi saksi tentang kebenaran adanya kitab-kitab Allah SWT sebelumnya (Q.S. Al Maidah (5) : 48)
b. Menjawab dan menyelesaikan perbedaan-perbedaan pendapat para penganut agama sebelumnya (Q.S. An Nahl (16) : 64)
c. Mengoreksi kitab Allah SWT sebelumnya yang sudah dirubah oleh manusia yang ingkar. Contoh :
1) Tentang ajaran Trinitas (Q.S. Al Maidah (5)  : 73)
2) Tentang Nabi Isa a.s. (Q.S. Ali ‘Imraan (3) : 49 -59)
3) Tentang penyaliban Nabi Isa a.s. (Q.S. An Nisa (4) : 157-158)
4) Tentang Nabi Luth a.s. (Q.S. Al Ankabut (29) : 28-30, Q.S. Al A’raaf (7): 80-84)
5) Tentang Nabi Sulaiman a.s. (Q.S. Al Baqarah(2) : 102, Q.S. An Naml (27) :14 – 44)
6) Dan sebagainya
Dengan demikian jelas bagi kita bahwa kedudukan kitab-kitab Allah itu adalah sebagai petunjuk dan pedoman hidup bagi manusia. Sebagaimana dinyatakan dalam firman Allah pada Surah Al-Baqarah sebagai berikut:
 البقرة :۲ )             ذَلِكَ الْكِتَابُ لا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ  )
Artinya: “Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa”. (Q.S. Al-Baqarah (2): 2)
Sebagai petunjuk dan pedoman hidup, dalam kitab tersebut dijelaskan tentang tata cara hubungan manusia dengan Allah swt, hubungan manusia dengan dirinya sendiri, hubungan manusia dengan sesama manusia, dan hubungan manusia dengan alam lingkungannya.
Kewajiban orang mukmin adalah beiman kepada seluruh kitab-kitab Allah swt, sebagaimana yang tercantum dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 285. Oleh karena antara kitab satu dengan kitab yang lainnya saling terkait.
Disamping Allah menurunkan kitab-kitab-Nya, Allah juga menurunkan suhuf-suhuf kepada para rasul-Nya. Misalnya kepada Nabi Idris, Ibrahim, Musa, dan lainnya. Suhuf adalah wahyu Allah yang disampaikan kepada rasul, tetapi masih berupa lembaran-lembaran yang terpisah. Persamaan dan perbedaan antara kitab dan suhuf yaitu :
Persamaan :
Kitab dan suhuf sama-sama berasal dari wahyu Allah SWT
Perbedaan :
1) Isi kitab lebih lengkap dari pada suhuf
2) Kitab dibukukan, sedangkan suhuf tidak dibukukan
Menurut pendapat yang masyhur, jumlah kitab Allah sebanyak 104 kitab. Ada juga yang berpendapat kitan Allah SWT berjumlah 114. Menurut Syeikh Suhaimi, banyaknya kitab itu tidak dapat dihitung sehingga kita hanya diwajibkan beriman kepada 4 kitab, Taurat, Zabur, Injil, dan Al Qur’an.
B. DASAR BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH SWT.
Sebagai rukun iman yang ketiga, iman kepada Kitab-kitab Allah SWT ini memiliki landasan (dalil) dalam pengambilan hukumnya. Sehingga bagi setiap orang muslim wajib ain hukumnya beriman kepada kitab-kitab Allah itu. Di antara dalil yang menunjukkan adanya kewajiban iman kepada kitab-kitab Allah SWT antara lain :
a. Q.S Al-Baqarah (2) ayat 285:
آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ
Artinya: “Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah , malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat." (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali."
b. Q.S. Al-Baqarah (2) ayat 136
قُولُوا آمَنَّا بِاللَّهِ وَمَا أُنْزِلَ إِلَيْنَا وَمَا أُنْزِلَ إِلَى إِبْرَاهِيمَ وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ وَالأسْبَاطِ وَمَا أُوتِيَ مُوسَى وَعِيسَى وَمَا أُوتِيَ
النَّبِيُّونَ مِنْ رَبِّهِمْ لا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْهُمْ وَنَحْنُ لَهُ مُسْلِمُونَ
Artinya: “Katakanlah (hai orang-orang mukmin): "Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishak, Yakub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhannya. Kami tidak membeda-bedakan seorang pun di antara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya".
c. Q.S. An-Nisa’ (4) ayat 136
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا آمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي نَزَّلَ عَلَى رَسُولِهِ وَالْكِتَابِ الَّذِي أَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ وَمَنْ يَكْفُرْ بِاللَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلالا بَعِيدًا
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.
d. Hadits
ﻋَﻦْﺣُﻤَﻴْﺪﺑﻦﻋﺒﺪﭐﻟﺮﺣﻤﻦﭐﻟﺤﻤﻴﺮﻱﻗﺎﻝﻗﺎﻝﺭﺳﻮﻝﭐﷲﺹﻡﭐﻹِْﻳْﻤَﺎﻥُأَﻥْﺗُﺆْﻣِﻦَﺑِﺎﷲِﻭَﻣَﻠٰﺌِﻜَﺘِﻪِﻭَﻛُﺘُﺒِﻪِﻭَﺭُﺳُﻠِﻪِﻭَﭐﻟْﻴَﻮْﻡِﭐﻵْﺧِﺮِﻭَﺗُﺆْﻣِﻦَﺑِﺎﻟْﻘَﺪَﺭِﺧَﻴْﺮِﻩِﻭَﺷَﺮﱢﻩِ
Artinya : “Dari Humaid bin Abdurrahman Al Humairi berkata, telah bersabda Rasulullah SAW : ‘’Iman itu ialah engkau percaya kepada Allah SWT, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, hari akhir, dan percaya kepada qadar yang baik dan buruk’’. (H.R. Muslim).
C. ISI POKOK YANG TERKANDUNG DALAM KITAB-KITAB ALLAH SWT
Adapun secara umum tentang isi pokok yang terkandung dalam kitab-kitab Allah SWT, keterangannya sebagai berikut :
1. Taurat
Taurat dalam bahasa Ibrani, Thora, yaitu kitab yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Musa a.s. untuk membimbing kaumnya Bani Israel. Firman Allah SWT Q.S. Al Israan : 2 ;
وَآتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَجَعَلْنَاهُ هُدًى لِبَنِي إِسْرَائِيلَ أَلا تَتَّخِذُوا مِنْ دُونِي     
‎وَكِيلا
Artinya : Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israil (dengan firman): "Janganlah kamu mengambil penolong selain Aku”.
Taurat merupakan salah satu dari 3 komponen, yaitu thora, nabiin, dan khetubiin. Tiga komponen ini terdapat dalam kitab suci agama Yahudi yang disebut Biblia (Al Kitab). Orang-orang Kristen menyebutnya Old Testament (Perjanjian Lama). Kitab-kitab dalam perjanjian lama yang termasuk Taurat adalah kitab Kejadian (Genesis), kitab Keluaran (Exodus), kitab Imamat (Leviticus), kitab Bilangan (Numbers), dan kitab Ulangan (Deuteronomy). Kitab Taurat ketika diturunkannya menggunakan bahasa Suryani. Di antara ajaran pokok dalam Taurat berisi tentang Sepuluh Perintah Tuhan (The Ten Commandement), yang isinya ialah :
a. Hormati dan cintai satu Allah
b. Sebutlah nama Allah dengan hormat
c. Kuduskanlah hari Tuhan (hari Sabat).
d. Hormatilah ibu dan bapakmu
e. Jangan membunuh
f. Jangan bercabul / berzina
g. Jangan mencuri
h. Jangan berdusta
i. Janmgan ingin berbuat cabul
j. Jangan ingin memiliki barang orang lain dengan cara yang tidak halal
2. Zabur
Zabur adalah nama kitab yang diberikan kepada Nabi Daud a.s., Zabur berasal dari zabara-yazburu-zabur yang berarti menulis. Zabur dalam bahasa Arab disebut mazmur / mazamir.
Kitab Zabur diturunkan kepada Nabi Daud a.s. dalam bahasa Qibti. Zabur berisi 150 nyanyian yang disenandungkan Nabi Daud a.s. dengan menggunakan semua pengalaman yang dialami pada masa hidupnya, seperti : dosa, pengampunan dosa, suka cita dan kemenangannya atas musuh Allah SWT, dan kemuliaan Allah SWT.
Kitab Zabur merupakan ajaran yang berisi lima jenis nyanyian, yaitu :
a. Nyanyian kebaktian untuk memuji Tuhan
b. Nyanyian perorangan sebagai ucapan syukur kepada Tuhan
c. Ratapan-ratapan jama’ah
d. Ratapan dan doa individu
e. Nyanyian untuk raja
Nabi Daud a.s. menyatakan intisari kitab Taurat yang berupa sepuluh perintah tetap menjadi pedoman hidupnya meskipun Allah SWT menurunkan kitab Zabur kepadanya.
3. Injil
Kitab Injil adalah kitab yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. dalam bahasa Ibrani. Kitab ini isi kandungannya memuat beberapa ajaran pokok, antara lain :
a. Perintah agar kembali kepada Tauhid yang murni (mengesakan Allah).
b. Ajaran yang menyempurnakan kitab Taurat (tidak menghapuskan hukum yang terkandung dalam kitab Taurat).
c. Ajaran agar hidup sederhana (zuhud) dan menjauhi sifat tamak (rakus).
d. Pembenaran terhadap kitab-kitab yang datang sebelumnya.
e. Menyampaikan akan kedatangan rasul setelahnya.
Kitab Injil yang sekarang berbeda dengan kitab Injil yang diterima Nabi Isa a.s., karena bentuknya yang sekarang ada sejumlah pengikut Nabi Isa a.s. yang memasukkan karangannya ke dalam kitab Injil. Mereka itu adalah Matius, Markus, Lukas, dan Yahya (Yohanes). Oleh karena itu Injil tersebut dinamakan sesuai dengan pengarangnya yaitu : Injil Matius, Injil Markus, Injil Lukas, dan Injil Yahya/Yohanes.
Pada mulanya terdapat kurang lebih 70 buah kitab Injil. Injil sebanyak itu pada umumnya membawakan isi yang simpang siur satu sama lain. Ketika diadakan Synodes (muktamar gereja-gereja) di Nicea pada tahun 325 M, diputuskan hanya empat Injil di atas yang diakui gereja. Injil yang tidak diakui gereja disebut Apocrypha, yaitu injil-injil yang tertolak.
Adapun injil-injil yang dinyatakan tertolak, antara lain adalah :
1) Injil Petrus
2) Injil Ibrani
3) Injil Thomas
4) Injil Yakobus
5) Injil Barnabas
6) Injil Dua Belas
7) Injil Yudas Iskariot
8) Injil Andreas
9) Injil Bartholomeus
10) Injil Nikodemus
11) Injil Marthias
12) Injil Ebionea
13) Injil Philip
14) Injil Maria
15) Injil Apeles
16) Injil Marcion
17) Injil Yakobus Kecil
18) Injil Orang-0rang Mesir
Di antara kitab Injil yang disebutkan di atas, yang isinya mirip dengan keterangan dalam ayat suci Al Qur’an adalah Injil Barnabas. Adapun ajaran Injil Barnabas adalah sebagai berikut :
a) Yesus tidak disalib, yang disalib sebenarnya ialah Yudas Iskariot yang diserupakan oleh Tuhan (baik rupa dan suaranya). Yesus sendiri naik ke langit bersama malaikat.
b) Yesus bukan anak Allah, bukan pula Tuhan, tetapi seorang rasul Allah.
c) Messias (ratu adil atau juru selamat) atau Al Masih yang dinanti-nantikan, bukanlah Yesus, tetapi Nabi Muhammad s.a.w. nabi dan rasul Allah yang terakhir.
d) Putera Ibrahim yang akan disembelih karena perintah Allah ialah Ismail, bukan Ishaq, seperti yang tersebut dalam perjanjian lama yang ada sekarang
4. Al Qur’an
Al Qur’an merupakan kitab suci umat Islam, Al Qur’an adalah firman Allah SWT yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. sebagai nabi terakhir merupakan mukjizat bagi yang membacanya bernilai ibadah dengan mendapat pahala. Dinamakan Al Qur’an karena ia merupakan kitab suci yang wajib dibaca (minimal di dalam sholat), dipelajari, dan merupakan ajaran-ajaran wahyu terbaik. Selain itu, Al Qur’an juga dinamakan Al Kitäb (ketetapan atau tulisan), Aż Żikru (peringatan), An Nűr (cahaya yang menerangi), Al Furqän (pembeda antara yang benar dan salah), dan sebagainya.
Al Qur’an diturunkan mempunyai tujuan untuk menyempurnakan kitab-kitab terdahulu (Taurat, Zabur, dan Injil). Dengan diwahyukan Al Qur’an, habis masa berlakunya kitab-kitab itu. Masa berlaku Al Qur’an sampai hari kiamat.
Dengan demikian, arti kepercayaan kita kepada kitab-kitab Allah SWT dapat disimpulkan sebagai berikut :
a) Percaya terhadap kitab Taurat, Zabur, dan Injil yang asli dengan konsekwensi tidak mengamalkan isinya karena masa berlaku kitab tersebut telah habis.
b) Percaya kepada ketiga kitab tersebut bahwa kitab-kitab itu merupakan wahyu dari Allah SWT, sebelum ditambah dan diubah oleh manusia sebagaimana sekarang ini.
c) Terhadap kitab Taurat, Zabur, dan Injil yang terhimpun dalam Bible atau AlKitab, kita tidak wajib mempercayainya, apalagi mengamalkan ajarannya.
d) Terhadap kita suci Al Qur’an, kita harus percaya dan mengamalkan isinya dalam kehidupan sehari-hari.
Pada dasarnya isi yang terkandung dalam kitab-kitab Allah SWT, perinsipnya sama, yaitu :
i. Mengajak manusia agar tidak menyekutukan Allah SWT atau menanamkan jiwa tauhid.
ii. Mendidik dan membimbing kejalan yang benar sehingga dapat hidup bahagia, dan sejahtera di dunia dan di akhirat.
iii. Mengajak manusia untuk melaksanakan perintah-Nya.
iv. Mengajak manusia agar meninggalkan larangan-Nya.
v. Menjelaskan tentang janji-janji Allah bagi yang mematuhi perintah-Nya.
vi. Menjelaskan tentang ancaman bagi yang melanggar larangan-Nya.
D. KEDUDUKAN KITAB-KITAB ALLAH
1. Sebagai pedoman hidup bagi manusia dalam hubungan manusia dengan Allah swt
Firman Allah dalam Q.S. Az-Zariyat (51) ayat 56
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالإنْسَ إِلا لِيَعْبُدُونِ
( الذاريات :٥٦ )
Artinya: “Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku”.
2. Sebagai pedoman hidup manusia dalam hubungan terhadap dirinya sendiri
Firman Allah dalam Q.S. Az-Zariyat (51) ayat 21
وَفِي أَنْفُسِكُمْ أَفَلا تُبْصِرُونَ
( الذاريات :۲۱ )
Artinya: “Dan (juga) pada dirimu sendiri, maka apakah kamu tidak memperhatikan”. (Q.S. Az-Zariyat : 21)
Dalam Q.S. At-Tahrim (66) : 6  dinyatakan:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلائِكَةٌ غِلاظٌ شِدَادٌ لا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
( التحريم( ٦٦ ): ٦ )
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (Q.S. At-Tahrim (66) : 6)
3. Hubungan manusia dengan manusia
Prinsip dasar ajaran Islam tentang hubungan dengan sesama manusia adalah bekerjasama dalam kebaikan, bukan dalam kejahatan. Firman Allah dalam Al-Qur’an Surah Al-Maidah (5) : 2 sebagai berikut:
وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلا تَعَاوَنُوا عَلَى الإثْمِ وَالْعُدْوَانِ
( المائدة :۲ )
Artinya: “Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan …”. (Q.S. Al-Maidah : 2)
Disebutkan juga dalam Q.S. Luqman (31) ayat 20, Q.S. Az-Zukhruf (43) ayat 32, Q.S. Saba’ (34) ayat 28.
4. Sebagai pedoman hidup manusia dalam hubungannya dengan alam dan lingkungannya
Sesuai firman Allah swt dalam Surah Luqman (31) ayat 20
أَلَمْ تَرَوْا أَنَّ اللَّهَ سَخَّرَ لَكُمْ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأرْضِ وَأَسْبَغَ عَلَيْكُمْ نِعَمَهُ ظَاهِرَةً وَبَاطِنَةً وَمِنَ النَّاسِ مَنْ يُجَادِلُ فِي اللَّهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ وَلا هُدًى وَلا كِتَابٍ مُنِيرٍ
( لقمان : ۲۰ )
Artinya: “Tidaklah kamu memperhatikan bahwa Allah telah menundukkan apa yang ada di langit dan yang ada di bumi untuk (kepentingan) mu, dan mnyempurnakan nikmat-Nya untukmu lahir dan batin …” (Q.S. Luqman : 20)
Kemudian dalam Surah Hud  (11) : 61 Allah berfirman:
…..  هُوَ أَنْشَأَكُمْ مِنَ الأرْضِ وَاسْتَعْمَرَكُمْ فِيهَا     ……..
…( هود : ۱ ٦ )
Artinya: “… Dia telah menciptakanmu dari bumi (tanah) dan menjadikanmu pemakmurnya …”. (Q.S. Hud (11): 61)
Kemudian dalam Surah Al-Qasas ( 28  )  : 77 dikatakan:
…  . وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ إِلَيْكَ وَلا تَبْغِ الْفَسَادَ فِي الأرْضِ إِنَّ اللَّهَ لا يُحِبُّ الْمُفْسِدِينَ
( القصص:٧٧ )
Artinya: “Dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu dan janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi. Sungguh Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan”. (Q.S. Al-Qasas (28) : 77)
Dalam Suarah Ar-Rum (30) : 41 dikatakan lebih jelas lagi sebagai berikut:
ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
( الروم:٤۱ )
Artinya: “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”. (Q.S. Ar-Rum (30) : 41)
E. FUNGSI IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
1. Dalam kehidupan pribadi
Dengan meyakini kebenaran kitab Allah swt sebagai pedoman hidup dapat berfungsi sebagai stabilisator dalam hidup dan kehidupannya
ذَلِكَ الْكِتَابُ لا رَيْبَ فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
( البقرة:۲ )
Artinya: “Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya, petunjuk bagi mereka yang bertaqwa”. (Q.S. Al-Baqarah (2) : 2)
Dalam ayat yang lain:
أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
( البقرة:۵ )
Artinya: “Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka dan merekalah orang-orang yang beruntung”. (Q.S. Al-Baqarah (2) : 5)
2. Dalam kehidupan bermasyarakat
Manusia hendaknya saling menghargai, menghormati, dan memandang bahwa manusia itu adalah sama, tidak ada yang lebih tinggi atau yang lebih rendah.
Sesuai firman Allah dan Q.S. Al-Hujurat (49) : 13
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
( الحجرات:۱۳ )
Artinya: “Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sungguh, yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui Maha teliti”. (Q.S. Al-Hujurat(49): 13)
3. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
Iman kepada kiatab-kitab Allah dalam pengamalannya mengajarkan kepada umat manusia untuk memajukan bangsa dan negaranya sesuai bidangnya masing-masing. Maju atau mundurnya suatu bangsa dan negara tergantung pada sikap dan mental warga negaranya. Sesuai Q.S. Ar-Ra’d (13) ayat 11.
Sedangkan secara umum fungsi iman kepada Kitab-kitab Allah itu ialah :
1. Mempunyai iman yang kukuh dan mantap
2. Selalu mendapat hidayah beribadah kepada Allah
3. Sabar dalam menerima cobaan dan syukur ketika mendapat nikmat
4. Mempunyai kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi
5. mempunyai sikap optimis dalam beribadah kepada Allah
Adapun tanda-tanda penghayatan terhadap iman kepada kitab suci Allah dalam perilaku sehari-hari:
a. Meyakini dengan sepenuh hati, bahwa agama Islam adalah agama yang paling haq (benar). (Q.S. Ali-Imran (3) : 19 dan 85, Q.S. At-Taubah (9) : 122, Q.S. Aś-Śåf (61) : 8-9)
b. Terhadap diri sendiri, untuk memerhatikan kesehatan jasmani dengan cara berusaha dan bekerja untuk mencari nafkah dan menjauhi perbuatan dosa.
c. Bagi yang telah berkeluarga, ia akan memiliki tanggung jawab terhadap keluarganya sesuai dengan posisinya. (Q.S. At-Tahrïm (66) : 6)
d. Timbul sikap peduli untuk saling mengerti dan berbuat baik terhadap orang lain dan lingkungannya.
e. Memiliki rasa tanggung jawab terhadap bangsa dan negara. Menjadikan bangsa yang dapat mandiri dan terbebas dari pengaruh dan tekanan dari mana pun. Sehingga menjadikan bangsa yang bermartabat dalam pergaulan antar bangsa. (Q.S. Al-A’räf (7): 96)
F. KITAB SUCI AL-QUR’AN
1. Arti Al-Qur’an
Al-Qur’an menurut bahasa berarti bacaan atau yang dibaca. Adapun menurut istilah yaitu kalamullah (firman-firman Allah SWT) yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw lewat Malaikat Jibril yang merupakan mukjizat, ditulis dalam mushaf dan diriwayatkan secara mutawir serta termasuk ibadah bagi yang membacanya. Orang yang dalam hidupnya selalu berpedoman terhadap Al-Qur’an niscaya hidupnya akan mendapatkan kebahagiaan sampai akhirat. Al-Qur’an diturunkan oleh Allah SWT secara bertahap atau berangsur-angsur, diturunkan selama lebih kurang 23 tahun, atau tepatnya 22 tahun 2 bulan dan 22 hari.
Wahyu Al-Qur’an yang pertama turun ialah Surah Al-‘Alaq ayat 1 sampai 5 ketika Nabi Muhammad sedang berkhalwat di Gua Hira’ dan pada malam tanggal 17 Ramadhan turunlah wahtu Al-Qur’an yang pertama tersebut, sedangkan yang terakhir turun ialah Surah Al-Maidah ayat 4 pada saat Rasulullah saw sedang melaksanakan ibadah haji di Mekah, tepatnya ketika sedang wukuf di Arafah.
2. Cara-cara Alqur’an diturunkan
Nabi Muhammad saw dalam menerima wahyu Al-Qur’an mengalami bermacam-macam cara dan keadaan, diantaranya ialah:
a. Malaikat Jibril memasukkan wahyu kedalam hati Nabi Muhammad saw , cara seperti ini beliau tidak melihat sesuatu apapun, hanya beliau merasa sudah berada saja dalam kalbunya. Hal ini sesuai dengan Surah Asy-Syura’ ayat 51.
b. Malaikat Jibril menampakkan diri seperti laki-laki dan mengucapkan kata-kata kepadanya, sehingga beliau mengetahui dan hafal benar kata-kata itu (seperti ketika menerima wahyu yang pertama kali)
c. Wahyu turun kepada beliau seperti gemerincingnya lonceng. Cara ini adalah yang amat berat dirasakan oleh Nabi Muhammad saw. Kadang-kadng pada keningnya bercucuran keringat, meskipun ketika turunnya wahyu tersebut pada saat musim dingin.
d. Malaikat menampakkan dirinya kepada Nabi Muhammad saw tidak seperti orang laki-laki, akan tetapi benar-benar menmpakkan dirinya dengan rupa yang aslinya. Hal ini seperti dijelaskan di dalam Al-Qur’an Surah An-Najm ayat 13-14.
3. Ayat-ayat Makkiyah dan ayat-ayat Madaniyah
Ditinjau dari segi turunnya, Al-Qur’an dapat dibagi menjadi dua golongan, yaitu ayat Makkiyah dan ayat Madaniyah.
a. Ayat Makkiyah yaitu ayat-ayat yang diturunkan di Mekah atau sebelum Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah.
b. Ayat Madaniyah yaitu ayat-ayat yang diturunkan di Madinah atau sesudah Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah.




Ayat-ayat Makiyah dari isi 19/30 Al-Qur’an yang terdiri atas 86 surah, sedang ayat-ayat Madaniyah dari 11/30  isi Al-Qur’an terdiri dari 28 surah.
4. Surah-surah dalam Al-Qur’an
Surah-surah dalam Al-Qur’an ditinjau dari segi panjang dan pendeknya terbagi atas empat bagian, yaitu:
a. As-Sab’ut Ťiwäl, artinya ialah tujuh surah yang panjang, yaitu terdiri dari: Surah Al-Baqarah, Ali-Imran, An-Nisa’, Al-A’raf, Al-An’am, Al-Maidah, dan Yunus.
b. Al-Mi’űn yaitu surah-surah yang berisi kira-kira seratus ayat lebih, seperti Surah Hud, Yusuf, Al-Mu-min dan sebagainya.
c. Al-Mašänï, yaitu surah-surah yang berisi kurang sedikit dari seratus ayat. Seperti: Al-Anfal, Al-Hijr.
d. Al-Mufassal, yaitu surah-surah yang pendek, misalnya: Ad-Dhuha, Al-Asr, Al-Ma’un, Al-Kausar, Al-Ikhlas, dan sebagainya.
5. Kedudukan Al-Qur’an
Kedudukan Al-Qur’an sebagai wahyu Allah berfungsi sebagai mukjizat Rasulullah Muhammad saw, yang tak dapat ditiru manusia (Q.S. Yunus (10) : 38), sebagai pedoman hidup bagi setiap muslim dalam megakkan keadilan (Q.S. Al-Maidah (5) : 49) dan sebagai korektor dan penyempurna terhadap kitab-kitab Allah sebelumnya (Q.S. Al-Maidah  (5) : 48) yang bernilai abadi.
a. Sebagai mukjizat Rasulullah s.a.w
Al-Qur’an merupakan mukjizat terbesar yang dikaruniakan Allah swt kepada Nabi Muhammad saw. Al-Qur’an mudah dimengerti, indah didengar, tidak membosankan ketika dibaca dan dihafal oleh berjuta-juta umat di dunia ini, indah susunan dan gaya bahasanya, isi dan kandungannya bernilai lengkap dan universal. Keistimewaannya adalah tidak ada seorang pun yang mampu berbuat sesuatu ayat atau karangan yang sama nilainya dengan Al-Qur’an.
Firman Allah swt dalam Surah Al-Isra’ (17) : 88
قُلْ لَئِنِ اجْتَمَعَتِ الإنْسُ وَالْجِنُّ عَلَى أَنْ يَأْتُوا بِمِثْلِ هَذَا الْقُرْآنِ لا يَأْتُونَ بِمِثْلِهِ وَلَوْ كَانَ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ ظَهِيرًا
( الإسراء:۸۸ )
Artinya: “Katakanlan, “Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa (dengan) Al-Qur’an ini mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengannya, sekalipun mereka saling membantu satu sama lain. ” (Q.S. Al-Isra’(17): 88)
b. Sebagai pedoman hidup
Al-Qur’an sebagai petunjuk dan pedoman hidup yang membawa kebahagiaan dunia dan akhirat bagi seluruh umat manusia sampai akhir zaman. Ajarannya senantiasa dipelihara kebenaran dan kemurniannya oleh Allah swt, karena mengandung segala hal yang diperlukan oleh manusia (akidah, ibadah, akhlak, dan muamalah) sebagaimana firman-Nya dalam Q.S. Ibrahim (14) : 1.
…… الر كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ إِلَيْكَ لِتُخْرِجَ النَّاسَ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ
( إبراهيم :۱ )
Artinya: “Alif lam ra. (ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu (Muhammad) agar engkau mengeluarkan manusia dari kegelapan kepada cahaya terang-benderang …”. (Q.S. Ibrahim: 1)
c. Sebagai korektor dan penyempurna
Al-Qur’an membenarkan, melengkapi, mengoreksi, dan menjelaskan kitab-kitab Allah yang terdahulu tentang ajaran yang belum sempurna, dan yang telah diubah atau dipalsukan oleh manusia. Firman Allah Q.S. Al-Maidah: 48
….  وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ
( المائدة :٤۸ )
Artinya: “Dan Kami telah menurunkan kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kita-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya …”. (Q.S. Al-Maidah(5) : 48)
Sebagai contoh koreksi-koreksi yang dikemukakan Al-Qur’an, antara lain:
1) Tentang ajaran Trinitas (Q.S. Al-Maidah (5) : 73)
2) Tentang Nabi Isa (Q.S. Ali-Imran (3) : 49-59)
3) Tentang penyaliban Nabi Isa (Q.S. An-Nisa’ (4) : 157-158), Ali-Imran (3) : 155)
4) Tentang Nabi Lut (Q.S. Al-Ankabut (29) : 28-30), Q.S. Al-A’raf (7) : 80-84)
5) Tentang Nabi Harun (Q.S. Taha (20) : 90-94)
6) Tentang Nabi Sulaiman (Q.S. Al-Baqarah (2) : 102 dan Q.S. An-Naml (27) : 15-44)
6. Isi Al-qur’an terpelihara keasliannya
a. Jaminan Allah untuk memelihara kemurnian Al-Qur’an
1) Pada masa Nabi Muhammad saw
a. Melalui hafalan dan penghafal Al-Qur’an
Nabi menganjurkan agar ayat-ayat Al-Qur’an dihafal dan dibaca terutama dalam salat, agar ayat-ayat tetap diingat. Untuk memelihara hafalan mereka, Rasulullah saw mengadakan pengulangan terhadap para sahabat dengan cara membaca/menghafal ayat Al-Qur’an. Pengulangan/repetisi hafalan nabi dilakukan oleh malaikat Jibril minimal 1 kali setahun.
b. Dari naskah yang diberikan oleh Nabi saw
Setiap Nabi Muhammad saw menerima wahyu, beliau menyuruh agar ayat-ayat itu dituliskan di batu, kulit, pelepah kurma, dan apa saja yang bisa digunakan untuk menulis. Nabi menerangkan susunan ayat yang mesti ditulis dan melarang menulis selain ayat-ayat Al-Qur’an seperti hadis dan penjelasan yang mereka terima dari Rasulullah saw. Larangan ini dengan maksud agar Al-Qur’an tetap terpelihara kemurniannya dan tidak bercampur dengan yang lainnya.
c. Dari naskah yang ditulis oleh yang pandai membaca dan menulis
Rasulullah saw sangat menghargai dan menghormati kepandaian seseorang dalam menulis dan membaca Al-Qur’an. Tawanan Nabi dalam perang Badar dapat dibebaskan dengan mengajari membaca dan menulis 10 orang muslim sebagai tebusan. Dengan demikian bertambah banyak orang-orang yang mahir menulis dan membaca ayat-ayat yang telah diturunkan, baik untuk dirinya sendiri maupun untuk orang lain.
2) Pada masa para sahabat
Dimasa pemerintahan khalifah Usman bin Affan (23-35 H/664-56 M), khalifah meminta kepada Hafsah binti Umar lembaran-lembaran Al-Qur’an yang ditulis dimasa Khalifah Abu Bakar untuk disalin. Kemudian Khalifah Usman membentuk panitia penulis yang terdiri dari Zaid bin Sabit sebagai ketua dengan anggota-anggotanya: Abdullah bin Zubair, Said bin As, dan Abdurrahman bin Haris bin Hisyam. Tugas panitia ini adalah membukukan Al-Qur’an dengan menyalin 5 buah lalu disebarluaskan ke Mekah, Syiria, Basrah, dan Kufah, agar diperbanyak dan disalin. Satu buah ditinggalkan di Madinah untuk Khalifah Usman sendiri. Itulah yang dinamakan “Mushaf Usmani”.
Demikian Al-Qur’an itu dibukukan pada masa sahabat. Semua mushaf yang diterbitkan kemudian harus disesuaikan dengan mushaf Al-Imam. Usaha untuk menjaga kemurnian Ai-Qur’an itu tetap dilakukan oleh kaum muslimin di seluruh dunia sampai pada generasi sekarang.
3) Di Indonesia
Usaha-usaha untuk kemurnian Al-Qur’an di Indonesia dilakukan dengan berbagai macam cara.
a) Membentuk Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur’an yang bertugas meneliti semua mushaf sebelum diedarkan kepada masyarakat. Panitia ini bergabung di bawah pengawasan Departemen Agama. Pemerintah telah mempunyai Al-Qur’an pusaka yang berukuran 1 x 2 m yang merupakan standar dalam penerbitan Al-Qur’an di Indonesia yang telah disesuaikan dengan mushaf Al-Imam. Setiap satu tahun sekali pemerintah mengadakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dengan cabang lomba yaitu:
(1) Tilawatil (membaca)
(2) Tahfiz (hafalan)
(3) Syarhil (penguraian makna dan materi ayat)
(4) Khat (penulisan)
(5) Fahmil (pemahaman isi dan kandungan Al-Qur’an)
(6) Murottal (bacaan bagi anak-anak dengan usia tertinggi 18 tahun)
b) Mendirikan Taman Pendidikan Al-Qur’an, Pesantren Al-Qur’an, Lembaga Penghafal Al-Qur’an, Perguruan Tinggi Al-Qur’an, sebagai usaha dalam meningkatkan kemampuan baca tulis, pemahaman pengkajian ilmu-ilmu Al-Qur’an sekaligus memelihara dan menjaga kemurnian Al-Qur’an dari segala macam campur tangan manusia. Sehingga Al-Qur’an yang dimiliki kaum muslimin sama persis dengan Al-Qur’an yang diturunkan Allah swt kepada Nabi Muhammad saw. Terbuktilah jaminan Allah swt, bahwa Al-Qur’an akan tetap terpelihara selamanya.
7. Kandungan Al-Qur’an
Al-Qur’an diturunkan sebagai pedoman hidup bagi mereka yang ingin mencapai kehidupan bahagia di dunia dan akhirat. Ajaran Al-Qur’an begitu luas dan mencakup seluruh aspek kehidupan. Secara garis besar isi Al-Qur’an mencakup:
a. Akidah/Keimanan
Al-Qur’an memberikan tuntutan yang jelas, terang, sempurna, dalam meyakini ke Mahaesaan Allah swt.
…َ وَمَا أُمِرُوا إِلا لِيَعْبُدُوا إِلَهًا وَاحِدًا لا إِلَهَ إِلا هُوَ سُبْحَانَهُ عَمَّا يُشْرِكُونَ
( التوبة :31 )
Artinya: “… padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuha Yang Mahaesa, tidak ada tuhan selain Dia. Mahasuci Dia dari apa yang mereka persekutukan”. (Q.S. At-Taubah(9): 31)
b. Ibadah
Ibadah dalam arti khusus adalah hubungan manusia (makhluk) dengan Allah (Khaliq) dikerjakan semata-mata dengan niat ikhlas untuk mencapai keridhaan Allah dan sesuai dengan syariat seperti yang tercakup dalam Rukun Islam yang kelima, yakni syahadat, salat, zakat, puasa, dan haji.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
( البقرة :۲۱ )
Artinya: “Wahai manusia! Sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang-orang yang sebelum kamu, agar kamu bertaqwa”. (Q.S. Al-Baqarah (2) : 21)
c. Akhlak
Al-Qur’an memberikan tuntunan agar manusia bersikap dan berperilaku yang baik dan terpuji (akhlakul karimah) dengan menjauhi sikap dan perilaku tercela (akhlakul mazmumah). Profil akhlakul karimah sudah terdapat pada diri Rasullullah saw untuk kita jadikan contoh dan suri tauladan.
Firman Allah swt Q.S. Al-Ahzab (33) : 21
…لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ
(الأحزاب :۲۱ )
Artinya: “Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tauladan yang baik bagimu …”. (Q.S. Al-Ahzab(33):21)
d. Mu’amalah
Mu’amalah dalam Al-Qur’an adalah penuntun dalam pergaulan dan pemenuhan kebutuhan antara sesama manusia sebagai makhluk sosial, seperti perdagangan, pertanian, perindustrian, dan lain-lain. Firman Allah swt dalam Q.S. Ql-Baqarah (2) : 282 ;
…… يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنْتُمْ بِدَيْنٍ إِلَى أَجَلٍ مُسَمًّى فَاكْتُبُوهُ
( البقرة :۲٨۲ )
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya”. (Q.S. Al-Baqarah(33): 282)
e. Syariah
Hukum syariah di dalam Al-Qur’an menyangkut hubungan lahiriah antara manusia dengan Allah, antar sesama manusia dan antara manusia dengan alam sekitarnya, yang garis besarnya terdiri dari:
1) Hukum ibadah, yaitu ketentuan-ketentuan hubungan antara manusia dengan Allah swt (salat, puasa, zakat, dan haji)
2) Hukum munakahat (perkawinan/pernikahan)
3) Hukum Faraid (warisan)
4) Hukum muamalah dan hukum perdata
5) Hukum jinayat (ketentuan tentang tindak kejahatan jiwa, pencurian, perampokan, pembunuhan)
6) Hukum jihad (ketentuan tentang perang, dsb)
f. Tarikh (kisah-kisah)
Al-Qur’an banyak mengandung kisah-kisah perjalanan umat-umat terdahulu, baik yang taat dan patuh, maupun yang ingkar dan durhaka adalah menjadi pelajaran berharga bagi umat-umat sesudahnya. (Q.S. Yusuf (12) :111)
g. Tazkir (peringatan)
Al-Qur’an dalam memperingatkan umat manusia menggunakan dua cara yaitu:
1) Wa’ad dan wa’id yaitu janji baik terhadap orang yang beriman dan janji buruk (ancaman) terhadap orang yang ingkar. (Q.S. Az-Zumar (39) : 71-73)
2) Targhib dan tarhib yaitu gambaran yang menyenangkan dan gambaran yang menakutkan tentang nikmat dan siksa di akhirat. (Q.S. Al-Anbiya’ (21) : 90)
h. Dasar-dasar pengembangan ilmu pengetahuan
Al-Qur’an banyak memberi petunjuk dan dorongan untuk memikirkan dan meneliti alam semesta agar bermanfaat untuk keperluan pembangunan dan kemakmuran umat manusia. Firman Allah swt
…….  قُلِ انْظُرُوا مَاذَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ
( يونس :۱۰۱ )
Artinya: “Katakanlah, “Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi!”. (Q.S. Yunus (10) :101)
يَا مَعْشَرَ الْجِنِّ وَالإنْسِ إِنِ اسْتَطَعْتُمْ أَنْ تَنْفُذُوا مِنْ أَقْطَارِ السَّمَاوَاتِ وَالأرْضِ فَانْفُذُوا لا تَنْفُذُونَ إِلا بِسُلْطَانٍ
( الرحمن :۳۳ )
Artinya: “Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah).” (Q.S. Ar-Rahman(55): 33)
Di dalam Al-Qur’an terdapat ayat-ayat yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain:
1) Bidang Astronomi (Q.S. Ar-Rahman (55) : 33)
2) Bidang Psikologi (Q.S. Asy-Syams (91) : 7-10)
3) Bidang Biologi (Q.S. Al-Mu’minun (23) : 12-14)
4) Bidang Gizi (Q.S. An-Nahl (16) : 66)
5) Bidang Teknologi (Q.S. Al-Hadid (57) : 25)
6) Bidang Kesehatan (Q.S. An-Nahl (16) : 65-69)
7) Bidang Geografi (Q.S. Ar-Rahman (55) : 19-20)
8) Dan masih banyak lagi contoh-contoh lainnya
Al-Qur’an sebagai pedoman hidup yang universal dan bertaraf global mengarah dan mendorong manusia agar sukses dalam menempuh kehidupan ini. Supaya berhasil mencapai mufakat kemanusiaan yang sempurna, maka diperlukan keterpaduan penguasaan ilmu pengetahuan yang didasari oleh Iman dan Taqwa (imtaq).
8. Menunjukkan sikap dan perilaku yang mencerminkan penghayatan terhadap iman pada Al-Qur’an
Ada dua jalan yang ditawarkan Al-Qur’an untuk kehidupan ini (Q.S. Al-An’am (6) : 153), Q.S. Hud (11): 112, yaitu:
a. Jalan Hasanah
Berpegang teguh kepada ajaran Allah akan mendapat petunjuk (Q.S. Ali-Imran (3) : 101, Q.S. An-Nisa’ (4):175). Polanya mengikuti Sunah Rasul (Q.S. Al-Ahzab (33) : 21), hasil yang akan didapat hasanah di dunia dan hasanah di akhirat. (Q.S. Al-Baqarah (2) : 201)
b. Jalan Su’ul Ma’ab/Fukur (Q.S. Al-An’am (6) : 153)
Jalan yang simpang siur/sesat seperti kafir (Q.S. Al-Baqarah (2) : 6-7), musyrik (Q.S. An-Nisa’ (4) : 36), fasiq (Q.S. Al-Baqarah (2) : 26), zalim (Q.S. Ibrahim (14) : 27), berbuat maksiat (Q.S. Ar-Rum (30) : 10), dengan mengikuti setan (Q.S. Maryam (19) : 83), hasil yang didapat adalah tempat yang buruk (Q.S. Ali-Imran (3) : 196-197)
Al-Qur’an memberikan kebebasan/kemerdekaan untuk menentukan pilihan. Al-Qur’an memberikan rambu-rambu peringatan agar manusia tidak terperangkap pada pilihan yang salah atau memilih sistem hidup jahiliyah.
a. Belajar pada lingkungan/sejarah (memilih fakta) (Q.S. Ar-Rum (30) : 8-10)
b. Tidak tertipu oleh tipu daya orang kafir (Q.S. Ali-Imran (3) : 196, Q.S. At-Taubah (9) : 55, Q.S. Ali-Imran (3) : 119)
c. Tidak terperangkap dengan kondisi lingkungan (Q.S. Al-An’am (6) : 116, Q.S. Hud (11) : 15-17)
d. Bersikap kritis dan tidak pasrah pada kenyataan (Q.S. Al-Isra’(17) : 36, Q.S. Al-Maidah (5) : 104)
e. Tidak terperangkap/melibatkan pada pola jahiliyah (Q.S. Al-Maidah (5) : 50, Q.S. Al-Baqarah (2) : 170)
f. Berakhlak sebagai pewaris Al-qur’an dengan ciri-ciri sebagai berikut:
1) Mau mendengarkan Al-Qur’an (Q.S. Al-A’raf (7) : 204, Q.S. Al-Maidah (5) : 83)
2) Gemar membaca Al-Qur’an (Q.S. Al-Isra’ (17) : 45-46)
1) Membaca sesuai tajwid (Q.S. Al-Muzzammil (73) : 4)
2) Membaca Al-Qur’an dengan mengetahui terjemahannya (Q.S. Al-Anfal (8) : 2)
3) Membaca Al-Qur’an dengan memahami dan menghayati agar berkah (Q.S. Sad (38) : 29)
3) Selalu bertadabbur dan mengikuti Al-Qur’an (Q.S. Al-Qasas (28) : 17)
4) Selalu mengajarkan dan menyebarkan Al-Qur’an (Q.S. Al-Isra’ (17) : 9, Q.S. Maryam (19) : 97)
Ada hikmah yang bisa direnungi mengapa Allah menurunkan Al Qur’an kepada umat manusia, di antaranya sebagai berikut :
1. Menjadikan manusia tidak kesulitan dalam menjalani kehidupan (Q.S. Maryam (19) : 33)
2. Mencegah dan mengatasi perselisihan di antara sesama manusia yang disebabkan perselisihan perbedaan pendapat dan merasa bangga apa yang dimilikinya masing-masing (Q.S. Yunus (10) : 19, Q.S. Hud (11) : 118, Q.S. Al Isra (17) : 53)
3. Sebagai petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan bertaqwa (Q.S. Al Baqarah (2) : 2-3, Q.S. Ali ‘Imran (3) : 138, Q.S. Ibrahim (14) : 52)
4. Membenarkan adanya kitab-kitab sebelumnya (Q.S. Al Maidah (5) 48)
5. Menginformasikan bahwa setiap umat pada nabi/rasul terdahulu mempunyai syarti’at (aturan) dan jalannya masing-masing dalam menyembah Allah (Q.S. Al Baqarah (2) : 148, Q.S. Al Hajj (22) : 67, Q.S. An Nuur (24) : 41)
6. Menginformasikan bahwa Allah tidak menyukai ajaran tauhid-Nya dipecah belah (Q.S. Al Hijr (16) : 90-91, Q.S. Al Anbiya (21) : 92-93, Q.S. Al Mukminun (23) : 52-54)
7. Menginformasikan perintah/larangan Allah, hukum-hukum Allah, kisah-kisah teladan, juga taqdir serta sunnatullah untuk seluruh manusia dan pelajaran bagi yang bertaqwa.
8. Sebagai kumpulan petunjuk Allah bagi seluruh manusia sejak Nabi Adam a.s. sampai Nabi Muhammad s.a.w.
G. HIKMAH BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Beriman kepada kitab-kitab Allah akan memberikan hikmah dalam kehidupan orang-orang yang mengimaninya. Di antara hkimah tersebut adalah sebagai berikut :
1. Dijauhkan dari kesulitan hidup, selamat dunia dan akhirat serta mendapat ridlo Allah SWT (Q.S. Thoha (20) : 2)
2. Semakin yakin untuk berperilaku sesuai dengan kitab Allah SWT, tentu seorang muslim berperilaku sesuai dengan ajaran Al Qur’an yang dicontohkan Rasulullah s.a.w. (Q.S. Al Ahzab (33) : 21)
3. Yakin bahwa Allah SWT tidak akan membiarkan makhluk-nya di dunia hidup tanpa arah. (Q.S. Al Maidah (5) :16)
4. Diturunkan kepada hamba-Nya sesuai dengan karakter masing umat-Nya masing-masin g (Q.S. Ibrahim (14) :4)
5. Dapat memberikan ketenangan dan ketentraman dalam hidup (Q.S. Ar Ra’d (13): 28)
H. PENERAPAN SIKAP PERILAKU BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Semakin dalam seseorang imannya itu, bila tercermin dari sikap perilaku dalam sehari-hari nampak dari kehidupannya. Di antara sikap perilaku penerapan sikap perilaku beriman kepada kitab-kitab Allah SWT sebagai berikut :
1. Optimis dalam beribadah kepada Allah SWT atas segala usaha yang dilakukannya karena percaya pertolongan Allah SWT sangat dekat kepada orang yang berbuat baik (Q.S.Al A’raaf (7) : 56)
2. Selalu bersyukur bila mendapat nikmat (Q.S. Ibrahim (14) : 7)
3. Tabah dan sabar bila mendapat musibah dan cobaan (Q.S. Al Baqarah (2) : 155-157)
4. Senantiasa meminta pertolongan kepada Allah dalam kehidupan masyarakat, berbangsa, dan bernegara (Q.S. Al Fatihah (1) : 5)
5. Sebagai pedoman dan contoh perilaku di masyarakat (Q.S. Ali ‘Imran (3) : 110)
6. Mendorong seseorang untuk melakukan hal-hal yang baik bagi masyarakat (Q.S. Ali ‘Imran (3) : 104)
7. Sebagai motivator, dinamisator, dan stabilisator dalam kehidupan, sehingga hubungan terjalin secara serasi, selaras dan seimbang.
TUGAS KEGIATAN BELAJAR 2
Bahaslah dan bicarakan bersama kelompok belajarmu, kemudian tulislah hasilnya dalam selembar kertas. Tulislah dengan baik dan bahasa yang jelas!
1. Apa yang perlu dilakukan, jika kalian mendengar dan atau mengetahui sendiri bahwa kitab sucimu (Al-Qur’an) direndahkan oleh seseorang? Misalnya: Al-Qur’an itu hanya buatan Muhammad yang berarti buatan manusia.
2. Bagaimana pemeliharaan Al-Qur’an pada masa khalifah Usman bin Affan r.a?

TES FORMATIF 2
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa pengertian “kitab” dan “iman kepada kitab-kitab Allah”?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
2. Tuliskan kitab-kitab Allah yang wajib kita imani beserta sebutkan nama rasul penerimanya!
Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
3. Tulislah salah satu dalil Naqli dan terjemahnya tentang dasar beriman kepada kitab-kitab Allah!
Jawab :
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
4. Sebutkan 10 pokok ajaran Taurat !
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
5. Sebutkan inti ajaran yang terdapat dalam Injil Barnabas !
Jawab :
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
6. Sebutkan Injil yang tidak ditolak oleh gereja !
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
7. Bagaimana sikap seorang muslim terhadap kitab terdahulu (sebelum Al Qur’an) ?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
8. Apa yang kamu ketahui tentang suhuf dan mushaf itu?
Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
9. Mengapa Allah SWT menurunkan kitab-kitab kepada manusia sesuai dengan zamannya ? Jelaskan !
Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
10. Jelaskan cara-cara Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad saw?
Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
11. Sebutkan fungsi iman kepada kitab-kitab Allah !
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
12. Bagaimana hikmah yang dapat diambil dari iman kepada kitab-kitab Allah ? Sebutkan !
Jawab :
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
13. Bagaimana ciri-ciri orang yang berakhlak sebagai pewaris Al-Qur’an?
Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
14. Apa bentuk sikap periku iman kepada kitab-kitab Allah ? Sebutkan !
Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….